Dark/Light Mode

Gaet Investor Puluhan Negara, BSI International Expo 2024 Incar Total Transaksi Hingga Rp 1 Triliun

Jumat, 14 Juni 2024 18:21 WIB
Direktur Utama BSI Hery Gunardi (kanan kedua) bersama Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna kanan pertama, Direktur Compliance Human Capital BSI Tribuana Tunggadewi kiri kedua dan SVP Corporate Secretary & Communication BSI Wisnu Sunandar (kiri) saat konferensi pers BSI International Expo di Sentosa Senayan Jakarta, Jumat (14/6/2024). (Foto: Dwi Ilhami/Rakyat Merdeka/RM.id).
Direktur Utama BSI Hery Gunardi (kanan kedua) bersama Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna kanan pertama, Direktur Compliance Human Capital BSI Tribuana Tunggadewi kiri kedua dan SVP Corporate Secretary & Communication BSI Wisnu Sunandar (kiri) saat konferensi pers BSI International Expo di Sentosa Senayan Jakarta, Jumat (14/6/2024). (Foto: Dwi Ilhami/Rakyat Merdeka/RM.id).

 Sebelumnya 
Melalui rangkaian acara seminar industri halal, pakar industri, akademisi, dan pembuat kebijakan akan berdiskusi dan memberikan wawasan, best practice, serta rekomendasi strategi untuk mendorong pertumbuhan pasar halal yang berkelanjutan.

Sebagai lokomotif ekonomi syariah Indonesia, BSI akan terus berfokus pada pengembangan ekosistem Islam yang mencakup enam segmen utama yaitu, ekosistem haji dan umrah, pondok pesantren, sekolah Islam, ZISWAF (Zakat Infaq Sodaqoh Wakaf), masjid, dan industri halal.

“Melalui BSI International Expo 2024, BSI ingin menghadirkan akses dan menghubungkan konsumen dengan berbagai produk dan lifestyle halal. Ini akan menjadi event signature BSI,” katanya.

Hery menekankan, Indonesia memiliki potensi ekonomi syariah yang sangat menjanjikan, didukung oleh populasi muslim yang sangat besar.

Dari lebih 270 juta populasi, 85 persennya merupakan muslim. Artinya, Indonesia memiliki potensi ekonomi syariah yang luar biasa besar. Namun, Indonesia masih bukan pemain utama ekonomi syariah, masih kalah dengan Malaysia dan Arab Saudi.

Baca juga : Jaksa Agung Sebut Kerugian Negara Akibat Korupsi Timah Capai Rp 300 Triliun!

“Kita berharap Indonesia dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan kelak dapat menjadi pusat industri syariah global,” tutur Hery.

Menurutnya, potensi besar Indonesia untuk menjadi pemain utama ekonomi syariah dunia ini perlu dimaksimalkan.

BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, memiliki komitmen kuat untuk berkontribusi mendorong Indonesia membangun kapasitas dan kapabilitas industri halal.

“Potensi value chain halal di Indonesia saat ini angkanya sangat besar, yaitu hampir mencapai Rp 5 ribu triliun. Hal ini semakin mempertegas potensi besar dari ekonomi halal,” kata Hery.

Di kesempatan yang sama, Direktur Penjualan & Distribusi BSI Anton Sukarna mengatakan, BSI International Expo 2024 juga menargetkan sekitar 5 ribu pengunjung per hari atau total sebanyak 20 ribu pengunjung dalam empat hari penyelenggaraannya.

Baca juga : Gaet Konsumen Dan Investor Offline, Central Group Gelar Festival Properti Di Batam

“Selain membiayai nasabah UMKM, kami juga mengembangkan talenta. Saat ini terdapat 3 ribu pengusaha UMKM yang kami bina. Juga membuka penjaringan calon pengusaha dari kampus, yaitu Talenta Wirausaha BSI, dan di Aceh khusus Aceh Muslimpreneur.

“Alhamdulillah, animo masyakarat dalam mengikuti kegiatan tersebut hampir 15 ribu pendaftar. Ini akan terus dikembangkan, sehingga BSI menyumbang pengusaha sukses,” ungkap Anton.

BSI International Expo 2024 mengusung tema ‘Connecting You to Halal Lifestyle Ecosystem,’ yang rencananya akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Hall A & B.

Dalam acara BSI International Expo 2024, terdapat tiga acara utama yang akan diselenggarakan. Salah satunya pameran dengan lebih dari 270 tenant UMKM terpilih dalam 21 kategori produk, seperti Food & Beverage, Moderst Fashion, Automotive dan Travel.

Selain itu, akan digelar pula  Business Matching antara para pelaku UMKM nasional dengan para  potential buyer dari luar negeri.

Baca juga : Lampaui Tahun Lalu, Inabuyer B2B2G Expo 2024 Raup Transaksi Rp 1,5 Triliun

Sebanyak 20 negara, termasuk Arab Saudi, Mesir, Pakistan, Inggris, Korea Selatan, Qatar, Jepang, dan Malaysia, telah mengonfirmasi kehadiran mereka, menunjukkan minat internasional yang signifikan terhadap acara ini.

“Hal ini merupakan upaya konkret BSI dalam mendukung UMKM Indonesia untuk memasuki pasar global, dan membuka pintu bagi lebih banyak UMKM untuk bersaing secara global dan membangun jaringan bisnis yang luas,” pungkas Hery.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.