Dark/Light Mode

Makin Gaul, Pesawat Batik Air Kini Dilengkapi Wifi Entertainment

Sabtu, 16 November 2019 22:11 WIB
Ilustrasi penggunaan wifi entertainment di pesawat (Foto: Humas Batik Air)
Ilustrasi penggunaan wifi entertainment di pesawat (Foto: Humas Batik Air)

RM.id  Rakyat Merdeka - Maskapai penerbangan Batik Air, kini makin gaul. Saat ini, maskapai premium yang termasuk jaringan Lion Air Group itu telah menggunakan fasilitas terbaru Wireless Fidelity (WiFi) Entertainment On-board, atau sistem hiburan di pesawat yang diakses melalui wireless.

Pada tahap awal, Batik Air memasang dan melakukan uji coba wifi di tiga pesawat Airbus 320-200CEO beregistrasi PK-LAZ, PK-LUH dan PK-LUI.  

Penerbangan pertama wifi entertainment berjalan sukses dengan mengusung tema “Dapatkan Hiburan Gratis dari Genggaman” melayani rute Soekarno-Hatta, Tangerang – Makassar; Makassar – Sorong; Sorong – Makassar; Makassar – Surabaya; Surabaya – Makassar; Makassar – Kendari; Kendari – Soekarno-Hatta, Tangerang; Soekarno-Hatta, Tangerang – Gorontalo; Gorontalo – Soekarno-Hatta, Tangerang; Soekarno-Hatta, Tangerang – Ternate; Ternate – Soekarno-Hatta, Tangerang; Soekarno-Hatta, Tangerang – Palembang; Makassar – Palu; Palu – Makassar dan Makassar – Soekarno-Hatta, Tangerang.

Selanjutnya, fasilitas tersebut akan tersedia pada jaringan Batik Air yang lain.  

Baca juga : Tembak Kontraktor, Anak Bupati Manjalengka Jadi Tersangka

Dalam penyediaan wifi on-board ini, Batik Air berpartner dengan PT Dua Surya Dinamika (AirFi Indonesia). Sedangkan pemasangan perangkatnya, dilakukan oleh Batam Aero Technic (BAT), sebagai pusat perawatan dan perbaikan pesawat member of Lion Air Group.  

"Proses pemasangan telah mendapatkan sertifikasi dari regulator dan mengikuti aturan pengoperasian pesawat udara. Setiap perangkat yang terpasang pada armada Batik Air, sudah menjalani pemeriksaan dan persetujuan oleh Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara," ujar Chief Executive Officer (CEO) Batik Air, Capt. Achmad Luthfie dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/11).  

Luthfie menambahkan, ketersediaan wifi entertainment merupakan bagian inovasi perusahaan, dalam melengkapi layanan hiburan seperti majalah dan koran yang sudah tersedia di dalam kantong kursi, kelas bisnis dan kelas ekonomi.

"Kehadiran wifi on-board merupakan komitmen dari Batik Air, dalam menambah layanan premium service airlines kepada para tamu berupa media hiburan (inflight entertainment) ketika perjalanan, yang dapat diakses menggunakan ponsel, tablet dan laptop. Langkah strategis ini sekaligus mengakomodir dari audio video visual on demand (avod) yang belum tersedia dalam pesawat Batik Air," papar Luthfie.  

Baca juga : Menristek Minta Pengusaha Terapkan Teknologi Di Sektor Pertanian

Konten layanan dari wifi entertainment yang dapat dinikmati setiap tamu pada penerbangan Batik Air, antara lain video (movies and  shows), musik video (music), permainan (games), program anak-anak (kids), gaya hidup (lifestyle), Instagram, percakapan tertulis antarpersonal dalam pesawat (on-board chat), berita (news), majalah elektronik (e-magazine) dan fitur lain.  

Dalam menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan (safety first), Batik Air mewajibkan setiap tamu untuk mematikan ponsel dan koneksi internet saat berada di dalam pesawat, lepas landas dan mendarat serta ketika pesawat dalam posisi di landas parkir (apron).  

Fitur wifi entertainment menjamin privasi dan keamanan, karena jaringan AirFi tidak mengizinkan tamu atau pihak lain mengakses data pribadi.

Untuk mengakses wifi on-board, setiap tamu mengikuti beberapa langkah. Pertama, mengubah aturan (setting) ponsel ke mode pesawat atau airplane mode. Kedua, ubah dalam wifi connection pada ponsel dan pilih Batik Entertainment.

Baca juga : Kabut Asap Makin Tebal, Garuda Batalkan 12 Penerbangan

Setelah berhasil, para tamu dapat menikmati wifi entertainment Batik Air.

Batik Air mengharapkan, kini setiap tamu semakin mudah melengkapi pengalaman perjalanan (journey), dalam waktu tempuh kurang dari satu jam atau lebih dari satu jam. Hal ini adalah upaya memanjakan kebutuhan tamu terhadap koneksi internet di udara.  

"Dalam jangka waktu berikutnya, wisatawan atau pebisnis bisa tersambung hiburan penerbangan  (entertainment/ IFE). Tahun depan, IFE system ditargetkan mampu menjadi saluran bertransaksi dalam jaringan (daring) dari udara, seperti pemesanan hotel, sewa mobil, transaksi online lainnya," pungkas Luthfie. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.