Dark/Light Mode

Juni Depan, Runway 3 Bandara Soekarno-Hatta Siap Beroperasi

Kamis, 31 Januari 2019 18:06 WIB
Pembangunan runway 3 Bandara Soekarno Hatta, yang dipastikan siap beroperasi pada Juni mendatang. (Foto: Humas AP II)
Pembangunan runway 3 Bandara Soekarno Hatta, yang dipastikan siap beroperasi pada Juni mendatang. (Foto: Humas AP II)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pembangunan runway ketiga di Bandara Internasional Soekarno-Hatta berjalan lancar, dan siap dioperasikan di bulan Juni 2019.

Kesiapan itu tentunya tak lepas dari kesigapan PT Angkasa Pura (Persero) atau AP II, dalam menuntaskan pembebasan lahan, yang merupakan masalah utama dalam pembangunan proyek tersebut.

Total lahan yang dibutuhkan dalam pembangunan runway berukuran 3.000 x 60 meter persegi tersebut adalah 216 hektar. AP II yang sebelumnya sudah memiliki 49 hektar, kemudian membebaskan lahan seluas 167 hektar. Total luasan tersebut, terbagi dalam 3.021 bidang tanah.

Baca juga : Keren, Bandara Soetta Sediakan Digitalisasi Layanan Bus

Lahan itu terletak di Kota Tangerang, yakni Kelurahan Selapajang Jaya dan Kelurahan Benda, serta wilayah Kabupaten Tangerang yaitu Desa Bojong Renged, Desa Rawa Burung, dan Desa Rawa Rengas.

"Pembangunan runway ketiga ini tidak akan terlaksana, tanpa dukungan dari warga pemilik lahan. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan warga, sehingga proyek berjalan sesuai jadwal," kata Direktur Utama AP II, Muhammad Awaluddin, dalam keterangan persnya, Kamis (31/1).

Runway ketiga ini diyakini mampu membuat penerbangan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, meningkat menjadi 120 penerbangan setiap jamnya.

Baca juga : Singapura Siap Bantu Indonesia

Awaluddin menjelaskan, total dana yang diperlukan dalam membangun runway ketiga ini mencapai Rp 2 triliun. Sedangkan dana pembebasan lahan, mencapai Rp 4 triliun. Dengan demikian, total dana yang dibutuhkan dalam proyek ini mencapai Rp 6 triliun.

Untuk diketahui, saat ini Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengoperasikan dua runway, yang mengakomodir 80+1 penerbangan per jam.

Di samping membangun runway ketiga, AP II juga tengah menyelesaikan proyek east cross taxiway (ECT), yang ditargetkan dapat digunakan pada pertengahan 2019.

Baca juga : Bandara Kulonprogo Siap Beroperasi April 2019

East cross taxiway adalah jalan di sisi timur bandara, yang digunakan pesawat untuk melintas dari runway 1 ke runway 2, dan sebaliknya. Saat ini, di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sudah terdapat west cross taxiway.

“Melalui east cross taxiway, dan west cross taxiway yang saat ini sudah ada, maka pesawat dapat lebih cepat melintas dari runway 1 ke runway 2 mau pun sebaliknya,” terang Awaluddin. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.