Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Di Bekasi, Pasar Mitra Tani Kementan Diserbu Pembeli

Senin, 27 April 2020 21:34 WIB
Pasar Mitra Tani Kementan di Bekasi diserbu para pembeli. (Foto: Dok. Kementan)
Pasar Mitra Tani Kementan di Bekasi diserbu para pembeli. (Foto: Dok. Kementan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Antrean pembeli memenuhi area Pasar Mitra Tani Kementerian Pertanian (Kementan) di Kranggan, Kota Bekasi, Jawa Barat. Antrean ini bahkan memanjang hingga puluhan meter pada bagian pintu masuk hingga menuju bahu jalan. Masyarakat datang untuk berbelanja aneka ragam kebutuhan dapur seperti sayur, dagung, gula, hingga buah-buahan.

Pasar Mitra Tani ini dikelola PT Suri Nusantata Jaya. CEO dari PT Suri Nusantata Jaya yang juga Ketua Kadin DKI Jakarta, Diana Dewi, mengaku siap membantu pemerintah dalam menyediakan kebutuhan pokok selama darurat corona, bulan puasa bahkan hari raya lebaran bulan depan.

Baca juga : Partai Gerindra Terancam Dijauhi Pemilih Di 2024

"Terutama untuk kebutuhan daging ya, kami selalu siap membantu pemerintah dalam menyediakan daging berkualitas untuk kebutuhan lokal maupun nasional," ujar Diana Dewi di Pasar Mitra Tani dan Toko Daging Nusantara, Senin, 27 April 2020.

Diana mengatakan, meski terdapat antrean panjang, namun pihaknya tetap menerapkan physical distancing sebagai prototap Covid 19. Dia juga berharap, masyatakat tetap di rumah dan memilih jasa online untuk melakukan pembelian. "Saya kira inovasi kementan yang berkerjasama dengan layanan Gojek, Grab dan Blibli Indonesia sudah sangat tepat karena membantu masyarakat yang tetap berada di rumah," katanya.

Baca juga : Kementan Gandeng Swasta Borong Ayam

Sebelumnya, lonjakan pengunjung juga terjadi di Toko Tani Indonesia Center (TTIC), Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Tercatat, pada hari pertama puasa, pengunjung yang berbelanja mencapai 865 orang. Mereka rata-rata adalah pengunjung biasa dan driver ojol yang berbelanja sesuai pesanan.

Kepala Sub Bidang Jaringan Distribusi Pangan, Badan Ketahanan Pangan, Kementerian Pertanian (Kementan), Yudhi Harsatriadi Sandyatma, mengaku cukup kewalahan dengan lonjakan ini. Karena itu, Ia meminta petugas kemanan terus memperketat anjuran pemerintah mengenai jaga jarak physical distancing sebagai pencegahan penularan virus Covid 19.

Baca juga : Mulai Senin Besok, 7 Stasiun MRT Jakarta Tutup Sementara

"Lonjakan pengunjung terus terjadi, oleh karena itu kami melakukan penambahan stok dari produsen dan distributor agar masyarakat tidak kehabisan bahan pangan. Kami juga memperketat kemamanan agar mereka tetap berjarak satu sama lainya," katanya.

TTIC Pasar Minggu sudah memberlakukan larangan masuk bagi kendaraan pribadi roda empat sejak 17 April lalu. Hal tersebut dilakukan untuk tidak menimbulkan kerumunan di area bagian dalam. "Khusus online sesuai di aplikasi jam operasional dan bagi pengunjung kami berikan waktu 10.00 - 14.00 WIB. Supaya masyarakat tetap di rumah saja dan belanja melalui aplikasi," tutupnya. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.