Dark/Light Mode

Kru Garuda Tetap Bermasker, Tak Digantikan Face Shield

Jumat, 19 Juni 2020 18:14 WIB
Pramugari Garuda Indonesia. (Foto: ist)
Pramugari Garuda Indonesia. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Beredar berita yang menyebut, maskapai Garuda Indonesia tidak akan mewajibkan pramugarinya mengenakan masker saat bertugas. Cukup dengan face shield, yang transparan. 

Namun, hal ini dibantah Garuda. Melalui keterangan tertulisnya, Garuda menegaskan, pihaknya tetap mewajibkan pramugarinya menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai standar keamanan, yang telah ditetapkan regulator. Demi menjamin kenyamanan dan keamanan penumpang maupun pramugari yang bertugas. 

"Kami ingin menyampaikan, rencana penggunaan face shield oleh awak kabin Garuda, para prinsipnya merupakan APD (Alat Pelindung Diri) pelengkap atau tambahan bagi awak kabin. Tidak menggantikan masker," ujar Irfan, dalam keterangan tersebut, Jumat (19/6).

Baca juga : Duel Pac Man Dianggap Banyak Datangkan Fulus

Ditegaskan, Garuda  terus meningkatkan kualitas fasilitas dan layanan pada seluruh lini operasional. Khususnya, yang berkaitan langsung dengan penumpang. Salah satunya, penggunaan kelengkapan alat pelindung diri (APD) standar bagi awak kabin seperti masker dan sarung tangan. 

“Saat ini, kami juga tengah mempersiapkan penggunaan APD penunjang lainnya berupa face shield hingga rencana penggunaan apron sekali pakai, untuk awak kabin ketika menyajikan makanan kepada penumpang,” ujarnya.

Secara berkelanjutan, Garuda juga terus melakukan evaluasi terhadap penggunaan kelengkapan APD bagi awak kabin, yang paling sesuai dan aman digunakan selama penerbangan.

Baca juga : Istri Nurhadi Yang Sudah 2 Kali Mangkir, Juga Ikut Digelandang KPK

Namun, tetap memberikan kenyamanan dan keleluasaan berinteraksi dengan pengguna jasa yang tentunya tetap mengacu pada aspek regulasi dan safety yang berlaku.

"Garuda terus bergerak adaptif mengoptimalkan kualitas layanan, serta secara konsisten menjalankan protokol kesehatan guna menjaga kepercayaan dan minat pengguna jasa, untuk kembali merencanakan perjalanan menggunakan layanan transportasi udara," papar Irfan.

Senada, Direktur Layanan, Pengembangan Usaha, dan Teknologi Informasi Garuda Indonesia, Ade R. Susardi mengatakan, perusahaan sudah menetapkan standar tertentu yang aman, baik bagi awak kabin maupun penumpang. [IMA/KPJ]

Baca juga : Menpora Harap Pemuda Maritim Cepat Beradaptasi Dengan Era Digital

 

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.