Dark/Light Mode

Tahun 2026, Pertamina Siap Dongkrak Tingkat Komponen Dalam Negeri Hingga 50 Persen

Senin, 31 Agustus 2020 22:57 WIB
Tahun 2026, Pertamina Siap Dongkrak Tingkat Komponen Dalam Negeri Hingga 50 Persen

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam rangka menggerakkan perekonomian nasional, PT Pertamina (Persero) berkomitmen untuk terus meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), yang secara bertahap ditargetkan 30 persen di tahun 2020 sampai mencapai target 50 persen pada tahun 2026.

VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman menjelaskan, berdasarkan ketentuan perundang-undangan, Pertamina sebagai BUMN mendapat amanah dan tanggung jawab untuk mendorong pergerakan ekonomi nasional. Salah satunya, dengan terus meningkatkan pemanfaatkan produk dalam negeri, dan melibatkan industri domestik dalam proses bisnis dan proyek yang sedang dijalankan.

Baca juga : MDRT Naik 12 Persen, AAJI Dorong Agen Asuransi Jiwa Tingkatkan Kompetensi

“Sesuai data hasil evaluasi Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), selama 3 tahun terakhir yaitu 2017 sampai 2019, TKDN Pertamina telah mencapai rata-rata 45,8 persen,”ungkapnya.

Menurut Fajriyah, sebagai bukti nyata komitmen Pertamina untuk terus meningkatkan TKDN, realisasi tahun 2020 yang baru memasuki pertengahan tahun TKDN Pertamina telah mencapai rata-rata 54 persen. TKDN berupa barang mencapai 43 persen. Sedangkan untuk jenis jasa mencapai 65 persen.

Baca juga : Pakai Gas PGN, UMKM Hemat Biaya Energi Hingga 50 Persen

 Nilai ini lebih tinggi dari standar TKDN dalam proyek Pertamina tahun 2020, sebesar 30 persen.

Konsistensi penguatan komponen dalam negeri yang dilakukan Pertamina dipercaya akan memperkuat industri nasional, membuka lapangan pekerjaan, dan mengurangi ketergantungan terhadap produk-produk impor. Sehingga bisa menggerakkan roda perekonomian nasional.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.