Dark/Light Mode

Keren! Warga Kampung Ikan Asap Sulap Limbah Jelantah Jadi Sabun Dan Lilin

Rabu, 9 September 2020 19:27 WIB
Selain melibatkan kelompok Resto, Pertamina Gas juga menggandeng Kader PKK Desa Penatarsewu dan Desa Kalitengah, Tanggulangin, Sidoarjo, melakukan edukasi dan pelatihan mengelola limbah minyak jelantah jadi produk bermanfaat.
Selain melibatkan kelompok Resto, Pertamina Gas juga menggandeng Kader PKK Desa Penatarsewu dan Desa Kalitengah, Tanggulangin, Sidoarjo, melakukan edukasi dan pelatihan mengelola limbah minyak jelantah jadi produk bermanfaat.

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pertamina Gas Operation East Java merespons persoalan atau kendala pengelolaan limbah minyak jelantah sisa produksi Resto Seba dan rumah tangga di Kampung Ikan Asap.

Hal ini dilakukan dengan mengenalkan konsep zero waste di kampung binaan Pertamina Gas ini. Selain melibatkan kelompok Resto, Pertamina Gas juga menggandeng Kader PKK Desa Penatarsewu dan Desa Kalitengah, Tanggulangin, Sidoarjo, Selasa (8/9/2020).

Salah satunya dengan cara mengelola minyak jelantah menjadi produk bermanfaat, seperti sabun dan lilin. Edukasi dan pelatihan ini bekerja sama dengan Akademi Minim Sampah, Sidoarjo.

Baca juga : Kementan Cabut Aturan Yang Cantumkan Ganja Sebagai Komoditas Binaan Pertanian

Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Penatarsewu, Nurul Huda menuturkan, selama ini ibu-ibu di Desa Penatarsewu tidak pernah menyimpan minyak goreng setelah beberapa kali dipakai dan belum mengetahui jika bisa dimanfaatkan kembali.

“Di sini kami terbiasa membuang atau diserahkan ke penampung jika minyak goreng sudah beberapa kali dipakai. Dengan adanya pelatihan mengolah jelantah ini, diharapkan kami bisa memanfaatkan puluhan liter minyak menjadi sabun,” ujarnya kepada melalui keterangan tertulis, Rabu (9/9/2020).

Lain halnya di Desa Kalitengah, ibu-ibu di desa yang berdekatan dengan kawasan lumpur Sidoarjo ini mengaku telah memanfaatkan jelantah sebagai peluang penghasilan.

Baca juga : Absen Tiga Bulan, Marquez Susah Juara Dunia Lagi

“Kami biasa mengumpulkan jelantah dari beberapa RT, lalu kami jual ke pabrik untuk dimanfaatkan sebagai biodiesel melalui pengepul. Alhamdulillah hasil penjualan dapat dimanfaatkan untuk kas PKK,” kata Iftatus Solichah, perwakilan anggota PKK Desa Kalitengah.

Adapun, proses pengolahan jelantah menjadi sabun dan lilin tegolong murah dari segi ketersediaan bahan dan mudah untuk dipraktikkan. Cukup sediakan jelantah mulai dari 250 ml, setengah sendok teh gula, beberapa gram soda api, air pandan, dan beberapa bahan pelengkap lainnya.

“Setelah itu dipanaskan lalu diaduk, dan ditempatkan dalam sebuah cetakan sesuai selera,’ jelas Vivi.

Baca juga : Zulhas Masih Sayang Amien

Sofiana, pemateri dari Akademi Minim Sampah. Terpisah, Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Gas, Zainal Abidin menuturkan bahwa antusias ibu-ibu dalam menerapkan zero waste lifestyle patut didukung.

“Menurutnya, kemampuan mengolah limbah rumah tangga menjadi produk lain seperti sabun dan lilin ini berpotensi menjadi sumber pendapatan lain bagi warga di Penatarsewu dan Kalitengah,” katanya. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.