Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Keamanan Gopay Hapus Keraguan Masyarakat Bertransaksi Digital

Senin, 26 Oktober 2020 18:51 WIB
(Istimewa)
(Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Salah satu platform dompet digital, GoPay dari waktu ke waktu makin diminati oleh masyarakat. Selain simpel, faktor keamanan menjadi alasan utama masyarakat menggunakan layanan uang elektronik ini.

Seorang pengguna GoPay Dwi (28) mengaku sejak awal menggunakan tidak pernah ada masalah. Dia percaya dengan keamanan dari platform yang terdapat dalam aplikasi Gojek ini karena dilengkapi perlindungan password.

"Aman sih. Selama ini pakai buat transaksi gak ada apa-apa," kata Dwi kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Pengakuan serupa dikatakan oleh Dianto (32). Pria yang menjalankan usaha jual-beli action figure ini merasa Gojek dan GoPay cukup membantunya dalam menjalankan aktivitas transaksi harian. Awalnya mengaku malas mencoba GoPay.

Baca juga : Pertamina Pastikan Masa Transisi Restrukturisasi Berjalan Lancar

Dia mengira bakal ribet registrasi dan rawan dibobol oknum hacker. Tapi setelah digunakan ternyata aman, kini dia mengaku ketagihan.

"Saya pikir ribet tapi enggak. Biasanya saya pakai untuk transaksi online sams transfer karena GoPay biaya adminnya murah banget," akunya kepada Rakyat Merdeka.

Terkait keamanan Dianto percaya lantaran tingkat perlindungannya serupa mobile banking yang dia gunakan sebelumnya GoPay.

Sebelumnya, dia sempat mendapat informasi di Medsos tentang kasus penipuan yang menyerang pengguna GoPay. Setelah membaca dan mencari informasi lebih dalam, dia akhirnya paham tentang keamanan platform tersebut.

Baca juga : Warung Konsuler Sambangi Masyarakat Indonesia Di Calabria, Italia

"Kasus pencurian yang pernah saya tau itu bukan karena keamanan GoPay ya tapi murni ulah pencuri yang memainkan psikologi si pengguna lalu minta password atau kode pin," paparnya.

Dia percaya dengan perlindungan platform dompet digital. Faktor keamanan dan jaminan itulah yang menghapus keraguannya untuk bertransaksi digital.

"Saya pernah baca koran di kantor atau berita online kalau dompet digital sekelas GoPay perlindungannya ketat. Jadi saya nggak ragu yang penting password kita jaga dan konsen aja biar gak salah kirim atau ketik jumlah," akunya.

Kepala Departemen Penelitian dan Pengaturan Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Anung Herlianto, mengatakan keamanan dalam melakukan aktivitas transaksi digital merupakan isu yang menarik perhatian banyak pihak.

Baca juga : IDI Minta Terawan Nggak Terburu-buru Vaksinasi

Kualitas keamanan dari platform dompet digital seperti GoPay membuat minat masyarakat untuk memanfaatkan platform tersebut makin tinggi.

"Masyarakat memilih transaksi digital karena memudahkan dalam melakukan transaksi keuangan secara mudah, dan cepat," kata Anung dalam webinar beberapa waktu lalu.

Anung melanjutkan, dalam digital banking terdapat dua isu utama yang perlu mendapat perhatian yaitu aspek cyber security dan aspek data privacy & protection.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.