Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tahun Depan Ditargetkan Rampung

BUMN Holding Pariwisata Percepat Pulihkan Ekonomi

Senin, 2 November 2020 06:28 WIB
Tahun Depan Ditargetkan Rampung BUMN Holding Pariwisata Percepat Pulihkan Ekonomi

RM.id  Rakyat Merdeka - Pembentukan Holding BUMN Pariwisata ditargetkan rampung tahun depan. Kehadirannya, diharapkan bisa mempercepat pemulihan ekonomi sektor tersebut.

Pengamat Pariwisata, Sapta Nirwandar mendukung pembentukan holding BUMN Pariwisata. Sebab, hal itu akan memudahkan koordinasi antar BUMN terkait.

Diharapkannya, pembentukan holding BUMN Pariwisata, tidak sekadar untuk mengejar efisiensi semata. Namun, untuk memajukan industri pariwisata dan menguatkan BUMN penerbangan.

“Merger harus memperkuat posisi BUMN bidang pariwisata. Dan, kita harapkan, bisa memperkuat bisnis BUMN penerbangan,” ujar Sapta kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Komisi VI DPR Dan BUMN Sinergi Pulihkan Ekonomi NTB

Mantan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu menuturkan, agar target pembentukan Holding Pariwisata tercapai, harus dibarengi dengan peningkatan investasi, perbaikan manajemen, dan mutu sumber daya manusia (SDM).

“Jika pembentukan Holding Pariwisata terealisir di 2021 maka pemulihan pariwisata juga bisa lebih cepat,” imbuhnya.

Seperti diketahui, pembentukan Holding BUMN Pariwisata ditargetkan kelar awal tahun. “Diharapkan, setelah holding ini efektif, maka klasternya berjalan aktif,” ungkap Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, belum lama ini.

Mantan Direktur Utama Bank Mandiri ini meminta, seluruh perusahaan siap untuk menjalankan perannya masing-masing di dalam holding. BUMN yang akan tergabung pada holding ini yaitu Angkasa Pura I, Angkasa Pura II, Garuda Indonesia, Indonesia Tourism Development Corporation, TWC Borobudur Prambanan dan Ratu Boko, Inna Hotels & resorts, dan Sarinah.

Baca juga : Sinergi PGN Dan Kebijakan Pemerintah, Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional

Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi menyatakan mendukung pembentukan Holding Pariwisata dan pendukungnya. Perseroan selalu siap untuk aktif pada proses pembentukan holding, hingga ke proses pembuatan strategi pengembangan bisnis holding.

“Kami selalu siap seperti perencanaan sinergi rute bersama antara maskapai dengan operator bandara, dan penciptaan permintaan pasar pariwisata,” ujar Faik akhir pekan kemarin.

Dia menyebutkan, saat ini masing-masing pihak tengah membentuk gugus tugas yang akan mempersiapkan wadah, struktur, hingga perencanaan sinergi rute bersama dengan maskapai dan operator bandara.

Selain itu, lanjut faik, ada gugus tugas untuk menciptakan tingkat permintaan. Tugas gugus itu, melakukan inisiatif yang dapat dilakukan holding, bersinergi dengan lembaga pemerintah untuk pemulihan jangka pendek, menengah, hingga panjang.

Baca juga : Amankan Demo Di Depan Istana Dan Gedung DPR, TNI-Polri Kerahkan 10.587 Personel

“Sehingga hasilnya diharapkan dapat memperbaiki kinerja ritel, bandara dan pariwisata,” ujar Faik.

Dia juga bilang, holding ini bertujuan untuk ekspansi bisnis dan pasar. Dua tujuan lainnya, adalah meningkatkan pelayanan serta operasional. Dan, untuk optimalisasi manajemen portofolio.

“Fokusnya pada pengembangan kapabilitas inti tiap entitas, untuk memaksimalkan potensi penambahan nilai dan efisiensi portofolio, bisa melalui merger, akuisisi, divestasi antar entitas,” tukasnya. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.