Dark/Light Mode

Anak Buah Kena OTT KPK

Bos Krakatau Steel Tegakkan Zero Tolerance

Minggu, 24 Maret 2019 15:01 WIB
Dirut PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Silmy Karim (ketiga kiri) dalam jumpa pers yang digelar di Gedung Krakatau Steel, Jakarta, Minggu (24/3). (Foto: ANTARA/M Razi Rahman)
Dirut PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Silmy Karim (ketiga kiri) dalam jumpa pers yang digelar di Gedung Krakatau Steel, Jakarta, Minggu (24/3). (Foto: ANTARA/M Razi Rahman)

RM.id  Rakyat Merdeka - Raut muka kekecewaan masih tampak terlihat dari wajah Direktur Utama PT Krakatau Steel Silmy Karim pasca anak buahnya ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia menegaskan akan menegakkan zero tolerance agar tidak terulang lagi kejadian yang sama.

Silmy menggelar jumpa pers di Kantor Krakatau Steel, Jakarta, Minggu (24/3). Hadir jajaran direksi perusahaan pelat baja tersebut.

Silmy mengatakan, akan mengumpulkan seluruh jajaran anak buahnya agar komitmen menegakkan tata kelola perusahaan yang bersih (Good Corporate Governance/GCG). Dia berharap, kejadian kejadian operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK tidak terjadi lagi di perusahaan yang dipimpinnya itu.

Baca juga : Dirut Krakatau Steel Pastikan Siap Dukung KPK

Menurut dia, kejadian buruk ini dijadikan momentum untuk melakukan pembenahan dan perbaikan di BUMN baja tersebut. Dengan pembenahan ini diharapkan Krakatau Steel bisa lebih bersih.

“Saya akan tingkatkan daya saing. Kini waktunya Krakatau Steel bangkit,” katanya.

Dia pun menegaskan apa yang dilakukan oleh Direktur Teknologi dan Produksi PT Krakatau Steel Wisnu Kuncoro sifatnya pribadi. Dia juga mengaku tidak kenal dengan tersangka lain selain dari Krakatau Steel. “Ini sifatnya individu,” tegasnya.

Baca juga : 3 Tersangka OTT Krakatau Steel Sudah Masuk Bui

Silmy mengatakan, Krakatau Steel koperatif dan mendukung penegakan hukum yang sedang dilakukan KPK terhadap anak buahnya itu. Apalagi, pas baru ditunjuk jadi orang nomer satu di perusahaan tersebut, dia menargetkan transformasi ke arah penerapan GCG.

“Itu merupakan modal kuat untuk mengembalikan kejayaan Krakatau Steel,” katanya.

Karena itu, dia akan mengajak jajarannya untuk menyebarkan semangat pembenahan di Krakatau Steel. “Kami targetkan perusahaan ini terus maju,” ujarnya.

Baca juga : Begini Kronologi OTT Direktur Krakatau Steel

Untuk diketahui, Pada Jumat (22/3) malam lalu, Direktur Teknologi dan Produksi Krakatau Steel (KS) Wisnu Kuncoro terciduk Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK di kawasan BSD City. Wisnu diduga terlibat kasus suap pengadaan barang dan jasa di Krakatau Steel.

KPK menerima informasi dari masyarakat tentang akan terjadi transaksi korupsi dan kemudian berdasarkan bukti-bukti awal melakukan serangkaian kegiatan penyelidikan hingga melakukan OTT. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.