Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Naik Tipis, Cadangan Devisa Februari Tembus Rp 1.976 triliun

Jumat, 5 Maret 2021 11:27 WIB
Gedung Bank Indonesia. (Foto: ist)
Gedung Bank Indonesia. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Posisi cadangan devisa (cadev) Indonesia di akhir Februari 2021 sebesar 138,8 miliar dolar AS atau Rp 1.987,2 triliun. Angka itu naik tipis dari posisi akhir Januari 2021 sebesar 138,0 miliar dolar AS atau Rp 1.976,6 triliun.

Baca juga : Presiden: Lokasi Strategis Jangan Diisi Merek Luar Negeri

Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono mengatakan, posisi cadev tersebut setara dengan pembiayaan 10,5 bulan impor atau 10,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Cadev juga berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. 

Baca juga : Masuk 10 Emiten Kapitalisasi Terbesar, BSI Kantongi Rp 115 Triliun

“BI menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,” terangnya, Jumat (5/3).

Baca juga : Waskita Lunasi Pokok Obligasi Berkelanjutan II Senilai Rp 1,24 Triliun

Peningkatan posisi cadangan devisa pada Februari 2021 terutama dipengaruhi oleh penarikan pinjaman pemerintah dan penerimaan pajak. “Ke depan, BI memandang cadangan devisa tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi,” tandasnya. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.