Dark/Light Mode

Bangun Pabrik Di Batang, Nestlé Indonesia Rogoh Rp 3,16 T

Kamis, 20 Mei 2021 17:09 WIB
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia (kiri) dan Presiden Direktur Nestlé Indonesia, Ganesan Ampalavanar. (Foto: ist)
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia (kiri) dan Presiden Direktur Nestlé Indonesia, Ganesan Ampalavanar. (Foto: ist)

 Sebelumnya 
Bahlil menegaskan, investasi diharapkan menciptakan economic multiplier effect yang positif. Jadi apa yang dilakukan Nestlè Indonesia patut dicontoh.

Sejak 1975, Nestlé Indonesia telah bekerja sama dengan peternak sapi perah di Jawa Timur dengan  memberikan bantuan teknis dan keuangan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas produksi susu segar. 

Baca juga : Ke Uzbekistan, Tim Angat Besi Indonesia Incar Rangking 3 Dunia

Setiap hari, Nestlé Indonesia membeli lebih dari 750 ribu liter susu segar dari 26.000 peternak sapi perah, yang tergabung di 42 koperasi susu dan kelompok peternak sapi perah untuk memenuhi kebutuhan bahan baku susu segar bagi pabrik Kejayan di Jawa Timur. 

"Sekitar Rp 4,6 miliar dibayarkan setiap hari, atau Rp 1,6 trilliun dibayarkan per tahun kepada para peternak sapi perah di pedesaan. Sehingga mendukung pembangunan ekonomi pedesaan dan penghidupan para peternak sapi perah," sebut Bahlil.

Baca juga : Indonesia Untung Atau Buntung?

Di kesempatan ini juga, Bahlil meresmikan, perluasan kapasitas tiga pabrik Nestlé yang berlokasi di Karawang (Jawa Barat), Kejayan-Pasuruan (Jawa Timur) dan Panjang (Lampung), yang telah selesai pada 2020. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.