Dark/Light Mode

Gandeng Jasindo

PLN Asuransikan Aset Senilai Rp 356 Triliun

Selasa, 28 September 2021 08:37 WIB
PT PLN (Persero) bersinergi dengan PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) dalam upaya mengamankan risiko operasionalnya. (Foto: Istimewa).
PT PLN (Persero) bersinergi dengan PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) dalam upaya mengamankan risiko operasionalnya. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN mengasur­ansikan sejumlah aset kelis­trikan senilai lebih dari Rp 356 triliun kepada PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo). Langkah ini adalah upaya mengamankan risiko opera­sional perseroan.

Executive Vice President (EVP) Manajemen Keuangan Aset PLN Dwi Hartono mengatakan, pihaknya memberi kepercayaan pada Asuransi Jasindo untuk bertindak seba­gai Leader Konsorsium dalam menjamin risiko ketenagalistrikan nasional, yang terus dikembangkan perseroan.

Baca juga : Bantu 5 Koperasi Penyedia Jasa PPOB, PLN Kucurkan Rp 50 Juta

Lewat sinergi kedua BUMN (Badan Usaha Milik Negara) ini, maka dilakukan serah terima Perjanjian Kerja Sama terkait jaminan asuransi aset operasional PLN Group, pada Kamis (23/9).

“Secara keseluruhan, total aset yang dijaminkan risikonya mencapai sekitar 25 miliar dolar Amerika Serikat (setara Rp 356,4 triliun),” ujar Dwi melalui siaran pers, kemarin.

Baca juga : Jasindo Siapkan Asuransi Bagi Pekerja Migran Indonesia

Dwi menjelaskan, aset opera­sional milik PLN Group yang akan diberikan jaminan asuransi antara lain berada di bawah kepemilikan PT PLN (Persero), PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB), PT Indonesia Power (IP) dan PLN Batam. Aset tersebut terdiri dari gardu induk, saluran transmisi, hingga pembangkit. Termasuk di dalamnya pem­bangkit Energi Baru Terba­rukan (EBT) yang akan terus dikembangkan PLN.

“Jaminan asuransi yang akan diberikan pada PLN Group berupa Property All Risks, Machinery Breakdown, Third Party Liability, dan Terrorism & Sabotage,” jelasnya.

Baca juga : Harta Kekayaan Kepala Sekolah Nurhali Rp 1,6 Triliun, Ini Kata KPK…

Menurut dia, kerja sama strategis ini bagian dari upaya PLN untuk menjaga operasinya dari risiko yang mungkin dihadapi di masa depan. Pasal­nya, dalam suatu sistem mana­jemen risiko, meski pihaknya telah melakukan mitigasi, tetap saja bisa terjadi suatu kerusakan terhadap peralatan yang dimiliki. Apalagi, se­bagian besar aset PLN meru­pakan obyek vital nasional.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.