Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
87,5 Persen Usaha Terpuruk Akibat Covid
Digitalisasi Kunci UMKM Bertahan Dari Pandemi
Jumat, 1 Oktober 2021 06:50 WIB
Sebelumnya
Menurut dia, saat ini UMKM sebenarnya tidak ada pilihan. Mereka harus tetap bertahan karena usaha yang dijalani menjadi pendapatan utama keluarga. Sehingga mereka harus cari cara untuk terus bertahan.
“Di tengah daya beli turun, mereka banting setir memproduksi barang-barang yang saat ini sedang dibutuhkan. Misalnya produk stamina, alat kesehatan, makanan dan minuman. Jualan lewat online, yang sebelumnya offline,” katanya.
UMKM, lanjut Teten, memiliki resiliansi yang sangat tinggi. Sehingga perlu disiapkan rencana pascapandemi, demi mendorong UMKM terus bertransformasi.
Baca juga : PMI Apresiasi Kiprah Pertamina Selama Pandemi
Dia juga menargetkan, di 2024 akan ada 30 juta UMKM yang terhubung ekosistem digital.
“Digitalisasi di tengah pandemi ini berkah. Semangat para UMKM untuk terus bertahan tinggi. Kerja sama dengan e-commerce dan literasi digital terus dilakukan demi menciptakan daya saing,” jelasnya.
Teten juga membeberkan, strategi besar kementeriannya untuk mendorong UMKM go global. Salah satunya, memanfaatkan event internasional di Tanah Air. Seperti Moto GP di Mandalika, G20 di Bali, yang bekerja sama dengan kementerian lain, untuk menyiapkan produk UMKM yang bisa diekspos lewat event.
Baca juga : Dirjen Adwil Kemendagri Tegaskan Akurasi Data, Jadi Kunci Kebijakan Yang Efektif
“Di Bali kami sedang menyiapkan Smesco Hub Timur untuk ekspor, karena permintaan dunia sangat besar untuk ekspor. Terutama produk herbal, minyak atsiri dan produk-produk berbasis kelautan,” jelasnya.
Pengamat ekonomi Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Piter Abdullah sependapat. Menurutnya, UMKM terbukti mampu bertahan meski di awal mengalami keterpurukan.
Daya tahan UMKM memang kian diuji saat pandemi Covid-19. Untuk itu, katanya, stimulus yang diberikan pemerintah harus tepat sasaran.
Baca juga : Wapres Tekankan Vaksinasi Kunci Keberhasilan Penanganan Pandemi Covid
“Saya rasa faktor survive itu bukan hanya butuh stimulus dari luar, oleh pemerintah misalnya. Karena kekuatan UMKM juga harus timbul dari diri sendiri. Salah satunya melalui inovasi digital,” ujar Piter kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Piter juga menyoroti perkembangan bisnis digital di Indonesia yang cukup pesat. Menurutnya, dari hasil survei Core Indonesia, UMKM Tanah Air tidak ketinggalan dari sisi penetrasi internet, mobile phone, juga perkembangan unicorn dan decacorn Indonesia.
“Kalau dilihat dari sisi ini, kita justru harus berbangga karena perkembangan UMKM digital di Indonesia termasuk yang tercepat. Karena itu, kita punya target menjadi negara terkemuka dalam konteks ekonomi digital,” tutupnya. [DWI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya