Dark/Light Mode

Produksi Smelter Meningkat, PT HNI Tambah Daya Listrik 90 MVA Dari PLN

Jumat, 22 Oktober 2021 12:03 WIB
Produksi Smelter Meningkat, PT HNI Tambah Daya Listrik 90 MVA Dari PLN

 Sebelumnya 
Khusus di Bantaeng, PLN telah membangun Gardu Induk 150 kV Bantaeng Smelter pada Maret 2020 melanjutkan dari gardu induk yang telah ada sebelumnya.

"Kami telah membangun komunikasi yang baik kepada investor serta menyampaikan kepastian layanan PLN," ucapnya.

Baca juga : Menkominfo Ngarep Indonesia Tambah 1 Decacorn

Awaluddin melanjutkan, kebutuhan listrik di Sulawesi diprediksi akan terus meningkat seiring pertumbuhan industri di wilayah tersebut, khususnya untuk industri smelter.

Kebutuhan listrik untuk fasilitas smelter di Sulawesi diproyeksikan lebih dari 6.000 MVA. PLN pun memastikan pasokan listrik pada sistem Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) siap memenuhi setiap permintaan listrik.

Baca juga : Produksi Swab Antigen Covid-19, PT Taishan Raih Sertifikasi Halal Dari MUI

Saat ini sistem Sulbagsel memiliki daya mampu sebesar 2.019 Mega Watt (MW). Dengan beban puncak sebesar 1.435 MW, sistem ini masih memiliki cadangan daya sebesar 584 MW.

“PLN sangat siap untuk melayani kebutuhan listrik bagi investor di 3 provinsi, khususnya bagi industri smelter,” ujar Awaluddin.

Baca juga : Kisah Salmon Kareth, Putra Daerah Penjaga Listrik PON XX Papua

PLN juga sudah memiliki produk Renewable Energy Certificate (REC) bagi pelanggan untuk pemenuhan target penggunaan energi terbarukan yang transparan dan diakui secara internasional.

Produk ini merupakan salah satu inovasi produk hijau PLN untuk mempermudah pelanggan dalam pembelian serta mendapatkan pengakuan atas penggunaan energi terbarukan yang sudah ada di Indonesia. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.