Dark/Light Mode

Ditjen Bina Pemdes Pantau PPKM Mikro Jawa-Bali Selama Nataru

Jumat, 31 Desember 2021 17:01 WIB
Tim Bina Pemdes melakukan pemantauan prokes di tempat wisata selama libur Nataru (Foto: Bima Pemdes)
Tim Bina Pemdes melakukan pemantauan prokes di tempat wisata selama libur Nataru (Foto: Bima Pemdes)

 Sebelumnya 
Di Badung, Kasi Perencanaan dan Evaluasi Pengembangan DPMD Kabupaten Badung Cok Bagus Pranajaya menyebutkan, di wilayahnya ada 103 tempat yang menjadi destinasi wisata. "Diprediksi, saat Nataru kunjungan wisatawan mencapai 15.000 per hari dengan okupansi hotel di Bali mencapai 35 persen dan rata-rata hotel di Bali sudah overbooked," tuturnya.

Tempat wisata lain, di Desa Mengwi yaitu Taman Ayun Mengwi, tim memastikan prokes secara ketat telah diterapkan dan sesuai peraturan pemerintah. Terkait vaksinasi, Desa Mengwi sudah mencapai 92 persen. Sedangkan sisa 8 persennya adalah masyarakat yang memiliki komorbid, dan saat ini, sedang dilaksanakan sosialisasi vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun.

Baca juga : Polres Jakbar Jaga 135 Gereja Saat Natal

Tim Pemantau Balai Yogya melaporkan telah melaksanakan pantauan di Lokasi Wisata Umbul Ponggok. Diketahui, sejak berlakunya PPKM Mikro, pengunjung Kawasan Wisata Umbul Ponggok justru mengalami penurunan dari biasanya dapat mencapai 400 orang di hari biasa, hingga 1.000 pengunjung di hari libur.

Tempat cuci tangan tersedia di sepuluh titik, beberapa petugas siap melakukan pengecekan suhu tubuh pengunjung, dan pengunjung harus selalu mengenakan maskernya. Untuk memastikan pengunjung mematuhi prokes, setiap 1 jam sekali, pihak pengelola mengingatkan penerapan prokes melalui pengeras suara maupun secara langsung. Penerapan PPKM Mikro di Lokasi Wisata Umbul Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten berjalan dengan cukup baik, dan pihak-pihak terkait telah melaksanakan PPKM mikro secara maksimal.

Baca juga : Pertamina Pastikan Stok BBM Dan Elpiji Aman Saat Nataru

Tim Pemantau Balai Lampung turut melaporkan pantauannya dari beberapa tempat wisata seperti Pantai Kedu, Pantai Sebalang, Pemandian Air Panas Desa Pemanggilan, Lembah Hijau, Slanik Water Park, dan Lengkung Langit 2.

Dalam pemantauan yang didampingi lurah ini, ditemukan bahwa Posko Covid-19 di sejumlah lokasi dalam menyambut Nataru sudah sesuai dengan protokol kesehatan. Lengkap dengan thermo-gun, hand sanitizer, dan disediakan tempat cuci tangan di beberapa titik dan disediakan masker bagi para pengunjung yang belum mengenakan maskernya, dan menerapkan social distancing.

Baca juga : Gandeng Pemerintah DKI Jakarta, Apical Group Selamatkan Mangrove

Sementara, Tim Pemantau Balai Malang yang melakukan pemantauan di Alun-alun Kota Malang, mendapatkan bahwa Ekowisata Boonpring Desa Sanankerto dan Wisata Pulau Merah, tidak terlalu ramai pengunjung. Petugas Trantib melakukan operasi di jam-jam tertentu pada alun-alun kota untuk memastikan tidak ada kerumunan dan mencegah penyebaran Covid-19. Pemantauan ini dilaksanakan dengan harapan Pemerintah Daerah (dalam hal ini Kabupaten dan Pemerintah Desa) dapat lebih memperhatikan penerapan protokol Kesehatan di wilayah masing-masing. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.