Dark/Light Mode

Diungkap Satgas: 86,6 Persen Masyarakat Punya Antibodi Covid-19

Kamis, 6 Januari 2022 09:48 WIB
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. (Foto:Dok. Satgas Covid
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. (Foto:Dok. Satgas Covid

 Sebelumnya 
“Pandemi tidak akan berakhir apabila perlindungan terhadap Covid-19 belum merata di dunia,” beber Wiku.

Baca juga : 86,6 Persen Masyarakat Punya Antibodi Covid-19

Soal liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Wiku bilang, Indonesia berhasil melalui periode itu tanpa lonjakan kasus Covid-19. Indonesia bahkan berhasil mempertahankan tren penurunan kasus Covid-19. Sementara, di negara-negara lain angka penularan meningkat setelah merebaknya varian Omicron.

Baca juga : Wapres: Pemerintah Dengarkan Keinginan Masyarakat Papua

Wiku menjelaskan, selama November 2020 sampai Januari 2021 angka kasus Covid-19 terus meningkat. Pada pekan pertama 2021, angka kasus infeksi virus Corona bahkan mencapai 52.694 kasus.

Baca juga : KSP: Mahasiswa Harus Bantu Sadarkan Masyarakat Soal Pentingnya Politik

Menurutnya, ada lima provinsi yang memberikan sumbangan kasus paling banyak selama periode itu, yakni DKI Jakarta (13.317 kasus), Jawa Barat (7.832), Jawa Tengah (6.726), JawaTimur (6.375), dan Sulawesi Selatan (3.656). Sedangkan pada awal 2022 hanya terjadi penambahan 1.409 kasus Covid-19. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.