Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Pebulutangkis Muda Indonesia Syabda Perkasa Wafat Usai Kecelakaan
- Ini Sederet Prestasi Almarhum Syabda Perkasa Belawa
- Awal Pekan, Rupiah Masih Kurang Tenaga
- Dubes RI Untuk Inggris Desra Jamu Dan Semangati Tim Indonesia Di All England
- Incar Pasar Anak Muda, Bank Mandiri Relaunching Kartu Kredit Khusus Pegolf

RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi bertandang ke Amerika Serikat (AS). Jokowi datang dengan membawa rombongan besar. Totalnya, 62 orang. Rombongan terbang dengan pesawat Garuda Indonesia, dengan cat putih bergaris merah. Di negeri Joe Biden tersebut, Jokowi akan mengikuti KTT ASEAN-AS.
Rombongan yang ikut Jokowi antara lain, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia. Adapun Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sudah berada di AS duluan, untuk menyiapkan kunjungan kerja tersebut. Begitu juga Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Jokowi dan rombongan bertolak dari Bandara Soekarno Hatta, kemarin. Keberangkatan Jokowi dilepas Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dan beberapa pejabat lainnya, seperti Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Berita Terkait : Sebelum Jokowi Berangkat Ke Amerika, Wapres Datangi Istana
Selain kegiatan pokok KTT ASEAN-AS, Jokowi juga punya seabreg agenda lain di Negeri Paman Sam itu. Seperti, melakukan pertemuan dengan anggota Kongres, para CEO besar Amerika, Wapres AS Kamala Harris dan Tim Perubahan Iklim Amerika.
Jokowi dan rombongan direncanakan dari AS pada Jumat malam (13/5) waktu setempat. Kepala Negara dijadwalkan tiba di Tanah Air pada Minggu pagi (15/5).
Di dunia maya, keberangkatan Jokowi ke Amerika ini, jadi bahan obrolan hangat. Namun, bukannya agenda kenegaraan yang jadi sorotan, para netizen malah ributin pesawat yang ditumpangi Jokowi. Mereka bertanya-tanya, kenapa Jokowi tidak menggunakan pesawat kepresidenan.
Berita Terkait : Amerika Puji Presidensi G20 Indonesia
Memang, penerbangan Jokowi menuju Bandara Andrew Air Force Base di Washington DC itu, menggunakan pesawat Garuda Indonesia. Tipenya: Boeing B777-300ER. Pesawat tersebut dilengkapi livery atau corak khusus seperti pesawat kenegaraan, berupa kombinasi warna merah putih, yang disertai dengan lambang negara dan tulisan Republik Indonesia.
Apa alasan Jokowi menggunakan Garuda Indonesia? Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, jika menggunakan Pesawat Kepresidenan, butuh 2 kali transit untuk perjalanan ke AS. Sehingga, tim yang dibutuhkan akan lebih banyak. Karena setiap kali transit harus ada tim advan yang berangkat terlebih dahulu. Pesawat kepresidenan hanya mampu terbang tanpa isi ulang bahan bakar sejauh 8.600 km selama 10-12 jam.
Selain jarak, kapasitas pesawat juga menjadi pertimbangan mengapa lawatan ke AS menggunakan pesawat carter. Pesawat kepresidenan hanya mampu menampung 48 penumpang. Sementara, tim yang berangkat 62 orang.
Berita Terkait : Arus Balik Lebaran, Polisi Terapkan Lawan Arus Di Jalur Nagreg
Dengan menggunakan pesawat carter, seluruh perangkat yang mendampingi Presiden dapat terbawa dalam satu kali penerbangan, termasuk para menteri. "Dan tim advan akan ikut kembali bersama pesawat itu. Sehingga lebih efisien," terang Heru.
Selanjutnya
Tags :
Berita Lainnya