Dark/Light Mode

Hajatan Besar Tanpa Ada Lonjakan Kasus

Kondisi Covid Semakin Baik

Sabtu, 4 Juni 2022 07:35 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito. (Foto: Satgas Covid-19)
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito. (Foto: Satgas Covid-19)

 Sebelumnya 
Hal ini juga menunjukkan Indonesia mampu bersaing, meski karakteristik Indonesia negara kepulauan dengan beragam suku bangsa dan karakter masyarakat berbeda-beda.

Indonesia bahkan sempat mengalami berbagai keterbatasan sumber daya dalam penanganan pandemi.

Baca juga : Saudi Kudet Alias Kurang Update

“Kita tetap mampu memanfaatkan dan menggerakkan seluruh komponen bangsa untuk turut berkontribusi da­lam menekan dan menangani kasus Covid-19. Ini harus terus kita pertahankan, mengingat pandemi ini secara global belum usai,” jelasnya.

Lalu, pada cakupan vaksinasi lengkap di Indonesia mencapai 62 persen, dengan jumlah penduduk yang telah divaksinasi dosis kedua adalah 167,5 juta jiwa, dari total 273,5 juta.

Baca juga : Hakim Tolak Eksepsi 3 Terdakwa Kasus Korupsi Askrindo

Indonesia telah memenuhi target dari WHO sebesar 60 persen pada dosis kedua. Hanya saja, mengingat Indonesia adalah negara berpenduduk terbesar ke-4 di dunia, maka persentase ini harus terus ditingkatkan.

Jika dibandingkan dengan negara di Asia Tenggara dan Australia, Indonesia masih lebih rendah. Cakupan vaksin dosis 2 yang tinggi terdapat di Singapura (91 persen), Australia (84 persen), Malaysia (83 persen), Vietnam (80 persen), dan Thailand (75 persen). Hanya Filipina yang di bawah Indonesia, yakni 34 persen. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.