Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jelang Idul Adha, Mentan Pastikan Pasokan Daging Dan Sapi Aman

Minggu, 5 Juni 2022 08:47 WIB
Mentan meninjau cold storage daging PT Indoguna di Cikupa, Tangerang, Sabtu (4/6/22)/Ist
Mentan meninjau cold storage daging PT Indoguna di Cikupa, Tangerang, Sabtu (4/6/22)/Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) turun ke lapangan untuk mengecek ketersediaan stok daging sapi dalam memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat. 

Dari hasil peninjauan, stok daging sapi dalam negeri hingga saat ini sebesar 42.269 ton, mampu memenuhi kebutuhan hingga pasca Idul Adha dan dipastikan terbebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

"Hari ini saya bersama Dirjen Peternakan dan jajaran Kementerian Pertanian yang bertanggung jawab akan ketersediaan daging dan produk ternak, langsung cek ketersediaan daging kita menghadapi Idul Qurban yang sebentar lagi, dan dipastikan stok daging aman dan cukup untuk konsumsi dalam negeri," ujar SYL saat meninjau cold storage daging PT Indoguna di Cikupa, Tangerang, Sabtu (4/6/22).

Baca juga : Di Malang, Kementan Gelar Pengobatan Sapi Bergejala PMK

SYL mengatakan, untuk menjamin ketersediaan stok daging, Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Pemerintah Daerah terus melakukan upaya penanganan dan pengendalian PMK yang menjangkit ternak di beberapa daerah. Guna mencegah penyebaran, saat ini dilakukan pembatasan lalu lintas ternak secara ketat.

"Kita tidak perlu khawatir karena pasokan dari daerah yang masuk zona hijau, yakni daerah yang tidak ada kasus PMK sangat cukup untuk kebutuhan kita khususnya untuk Idul Adha,” jelasnya.

Pihaknya akan terus menjaga dan memantapkan proses distribusi sapi, sehingga supply dan demand ternak dapat berjalan lancar. Yang terpenting, daging sapi aman dikonsumsi.

Baca juga : Mentan Mendukung Pengaman Pasokan Bahan Baku Pupuk NPK

Lebih lanjut SYL mengatakan, kolaborasi semua pihak sangat diperlukan dalam mencegah penyebaran PMK utamanya pada setiap daerah. Sesuai data, tingkat kesembuhan ternak yang terdampak PMK menunjukkan tren positif dan upaya pengendalian masih terus ditingkatkan.

"Kita tidak menganggap enteng kasus PMK, tetapi dalam menangani hal ini kami perlu kerja sama dengan semua pihak," ujarnya.

SYL menambahkan, pihaknya bersama pemerintah daerah dan Kepolisian fokus bekerja sesuai tugas dalam pengendalian PMK yang sudah disusun. 

Baca juga : Mentan SYL Dukung Pengamanan Pasokan Bahan Baku Pupuk NPK

Posko crisis center terus diawasi secara aktif, tenaga medis hewan bekerja menangani wabah ini dengan optimal dan pelatihan untuk edukasi para penyuluh dan lainnya juga terus dilakukan. 

"PMK ada dan tidak membahayakan manusia. Kita juga sudah minta fatwa MUI dan sudah keluar. Ini bukti negara hadir untuk mengendalikansemua berjalan baik," tutupnya.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.