Dark/Light Mode

Bangun Mangrove Center

Menteri Siti Sukses Ajak Jerman Bantu Proyek IKN

Selasa, 7 Juni 2022 07:55 WIB
Anggota Komisi V DPR Muhammad Aras. (Foto: Dok. Kementerian LHK)
Anggota Komisi V DPR Muhammad Aras. (Foto: Dok. Kementerian LHK)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) komitmen mengawal proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Mulai dari perencanaan, penyiapan dan proses pembangunannya.

Dalam progresnya di lapangan, rupanya KLHK berhasil menarik perhatian negara sahabat untuk ikut membantu.

“Kami sudah mendapat dukungan dari Pemerintah Jerman,” ungkap Menteri LHK Siti Nurbaya dalam rapat kerja (raker) dengan Komisi IV DPR di Jakarta, kemarin.

Baca juga : Cek Pasokan Bensin Di Daerah, Menteri ESDM Sidak Terminal BBM Ende

Menurut Siti, dukungan dari Jerman untuk perencanaan mangrove di IKN. Negeri Bavaria itu tertarik dengan rencana KLHK yang akan menjaga kelestarian ekosistem di IKN.

“Dukungan dari Pemerintah Jerman untuk membangun Mangrove Center di Taman Mangrove Teluk Balikpapan,” ucapnya.

Selain pelestarian ekosistem mangrove, pihaknya juga sudah menyiapkan pengembangan pusat plasma nutfah nasional.

Baca juga : Buya Syafii Wafat, Menteri Siti: Semoga Husnul Khatimah

Siti juga membeberkan secara umum capaian kerja KLHK di lapangan. Antara lain, penyediaan lahan IKN dari kawasan hutan yang sudah berubah fungsi. Kemudian percepatan proses dokumen lingkungan bagi pembangunannya.

Selain itu, melakukan rehabilitasi kawasan hutan dan lahan pembangunan persemaian skala besar.

Hal ini dalam rangka transformasi hutan tanaman industri (HTI) menjadi hutan tropis ataupun hutan alam tropika basah Kalimantan. Atau dalam konteks perencanaan IKN disebutnya zona rimba. “Termasuk mangrove di dalamnya,” beber Siti.

Baca juga : Kesetaraan Gender Di Sektor Pekerjaan Bisa Kerek PDB RI

KLHK juga melakukan penataan aset PT ITCI Hutani Manunggal (IHM) di wilayah IKN dengan melakukan pengembangan koridor satwa dan pemulihan ekosistem.

Saat ini, KLHK sudah mulai melakukan pembangunan persemaian di Mentawir. Pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebagai pengelola.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.