Dark/Light Mode

Jalan Lingkar Timur Urai Kemacetan di Ruas Cirebon-Kuningan

Sabtu, 2 Juli 2022 21:53 WIB
Jalan Lingkar Timur Kuningan sepanjang 7,24 kilometer (km) di  Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat.
Jalan Lingkar Timur Kuningan sepanjang 7,24 kilometer (km) di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan sepanjang 7,24 kilometer (km) di  Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat. 

Jalan Lingkar Timur Kuningan dibangun sejak tahun 2020 sebagai jalur alternatif dari Cirebon menuju Kuningan atau sebaliknya agar tidak perlu masuk dalam pusat kota di Kabupaten Kuningan. 

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, peningkatan aksesibilitas serta konektivitas jaringan infrastruktur jalan untuk memberikan kelancaran, keselamatan, keamanan, juga kenyamanan perjalanan pengendara. 

Baca juga : Kian Matang, Polri Banjir Pujian

“Akses jalan yang semakin baik juga akan menunjang perekonomian masyarakat sekitar,” kata Basuki, dikutip Sabtu (2/7). 

Pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan dimulai dari Desa Garatengah, Kecamatan Japara hingga Desa Kedungarum, Kecamatan Kuningan untuk mengurangi beban lalu lintas ruas Cirebon-Kuningan, sehingga lalu lintas bisa lebih lancar, sekaligus dapat menekan angka kecelakaan.

Pembangunan jalan lingkar timur ini merupakan kolaborasi antara Kementerian PUPR dengan  Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kuningan, di mana sebelumnya Pemda telah membangun sepanjang 6,5 km dari total sekitar 13,7 km. 

Baca juga : Mentan Lantik Andi Nur Alam Syah Jadi Dirjen Perkebunan

Sementara Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat Kementerian PUPR,  Wilan Oktavian mengatakan pembangunan Jalan Lingkar Timur Kuningan menggunakan anggaran APBN senilai Rp 97,3 miliar. 

Dari total panjang 7,24 km yang dibangun Kementerian PUPR, terdapat pembangunan jembatan sepanjang 50 meter. 

“Kehadiran Jalan Lingkar Timur Kuningan ini efeknya untuk mengurai kemacetan karena di Kuningan ruas Jalan Nasional melewati pusat kota. Jadi kendaraan besar dan angkutan umum tidak akan melewati kota lagi dan langsung masuk akses ke terminal. Manfaat lainnya juga dapat membuka akses lain bagi masyarakat sehingga meningkatkan dari sisi perekonomian," tuturnya. 

Baca juga : Kalah Bersaing, Luka Jovic Merapat Ke Fiorentina

Secara keseluruhan pekerjaan Jalan Lingkar Timur Kuningan berjalan sesuai rencana selesai Desember 2021. Lingkup pekerjaannya meliputi pembangunan ruas jalan sesuai standar nasional lebar badan jalan 7,5 meter dan bahu jalan 2 meter serta pembangunan jembatan sepanjang 50 meter.■
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.