Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mendag Zulkifli Hasan Targetkan Digitalisasi Sejuta Pedagang UMKM Dan Seribu Pasar Rakyat

Senin, 25 Juli 2022 11:53 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan melakukan kunjungan kerja atau kunker ke Bandung, Jawa Barat, Senin (25/7). (Foto: Ist)
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan melakukan kunjungan kerja atau kunker ke Bandung, Jawa Barat, Senin (25/7). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menargetkan percepatan digitalisasi 1.000 pasar rakyat dan 1.000.000 pedagang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengungkapkan target ini sejalan dengan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar Kemendag melakukan digitalisasi pasar rakyat.

Hal ini disampaikan Mendag Zulhas, saat melakukan kunjungan kerja atau kunker ke Bandung, Jawa Barat, Senin (25/7).

Baca juga : BP3MI Kalimantan Utara Fasilitasi Pemulangan 239 PMI Dari Malaysia

Dalam kunkernya, Mendag Zulhas beserta rombongan melakukan sidak ke Pasar Baru Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dalam kunjungan ke Pasar Baru Cicalengka, Mendag Zulhas mengapresiasi penerapan digitalisasi di pasar tradisional. Mendag Zulhas mengatakan, penerapan digitalisasi di pasar tradisional akan memudahkan pedagang dan pembeli.

"(Digitalisasi) ini bagus ya, jadi membantu untuk pedagang dan konsumen sehingga semua menjadi lebih mudah," kata Mendag Zulhas, di sela-sela kunjungannya hari ini.

Baca juga : Mendag Zulhas Fokus Pada Perbaikan Harga Komoditas Di Tingkat Petani

Ketua Umum Partai Amanat Nasional atau PAN ini, juga menilai penjualan para pedagang di pasar tradisional pun bisa meningkat.

Digitalisasi pasar rakyat ini merupakan program gagasan Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersama dengan Tokopedia.

"Digital dengan Tokopedia sehingga ada digitalisasi. Jumlah volume order nya naik 96 kali, jadi 9.000 persen, bayangkan, luar biasa. Ini lebih efisien, lebih mudah ibu-ibu bisa gak dateng tapi belanjaannya datang. Sangat menguntungkan. jadi ini bisa menjadi percontohan untuk pasar- pasar yang lain," tegasnya. 

Baca juga : Gus Falah: Puan Tak Perlu Polesan Opini Publik, Dari Dulu Memang Doyan Turun Ke Rakyat

Mendag Zulhas berharap, program digitalisasi pasar seperti di Pasar Baru Cicalengka ini akan dapat terimplementasi di seluruh Pulau Jawa. Dia pun meyakini,  digitalisasi akan membantu dan memudahkan semua pihak.

"Kita berharap paling tidak Jawa dulu. Kalau Jawa bisa digitalisasi sebagian besar itu akan sangat memudahkan. Digitalisasi itu bisa membantu semua orang. bisa membantu UMKM yang lebih kecil. bisa membantu petani bisa jualan," pungkas Mendag Zulhas.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.