Dark/Light Mode

Bertemu Di Budapest

Menhub-Menteri Inovasi dan Teknologi Hungaria Bahas Pengelolaan Proving Ground

Selasa, 30 Agustus 2022 22:46 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi (kiri) bertemu Menteri Inovasi dan Teknologi Hungaria, Laszlo Palkovics, di Budapest, Hungaria, Selasa (30/8). (Foto: Dok. Kemenhub)
Menhub Budi Karya Sumadi (kiri) bertemu Menteri Inovasi dan Teknologi Hungaria, Laszlo Palkovics, di Budapest, Hungaria, Selasa (30/8). (Foto: Dok. Kemenhub)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bertemu dengan Menteri Inovasi dan Teknologi Hungaria, Laszlo Palkovics, di Budapest, Hungaria, Selasa (30/8). Pertemuan itu membahas peluang kerja sama berbagai proyek pembangunan transportasi. Selain itu, kedua menteri juga berdiskusi soal pengelolaan fasilitas uji coba kendaraan (proving ground).

“Proving ground menjadi salah satu keunggulan dari Hungaria. Pengalaman ini yang ingin kami pelajari,” ucap Menhub, seperti keterangan yang diterima RM.id, Selasa (30/8).

Baca juga : Eks Dirut Perindo Klaim Tidak Ada Kerugian Negara Dalam Pengelolaan Dana

Menhub mengatakan, Hungaria telah memiliki fasilitas proving ground bernama ZalaZone yang terletak di Ibu Kota Budapest. “Usai bertemu dengan Mr Palkovics, saya sempat berkunjung ke ZalaZone, tempat fasilitas proving ground yang dimiliki Hungaria,” tutur Menhub.

Dalam pertemuan tersebut, Menhub mendorong dilakukannya kerja sama pelatihan, edukasi, dan pengembangan SDM di sektor transportasi. Termasuk tentang pengelolaan proving ground, dengan perguruan tinggi maupun dengan pihak pemerintah dan swasta Hungaria.

Baca juga : Bamsoet: Presiden Ingatkan Potensi Ancaman Resesi Global

Saat ini, Kemenhub tengah menyiapkan pembangunan proving ground atau balai uji kendaraan bermotor seluas kurang lebih 90 hektare berstandar internasional (United Nation Regulation/UNR). Pembangunannya dilakukan melalui skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Ruang lingkup yang akan dikerjasamakan antara lain merancang dan membangun fasilitas pengujian dan fasilitas penunjang, pengadaan peralatan pengujian dan fasilitas penunjang, pemeliharaan fasilitas hingga peningkatan kapasitas atau pelatihan.

Baca juga : Mendes PDTT Bakal Mediasi Persoalan Alih Fungsi Lahan Desa Sepawon Dengan PTPN XII

Dengan memiliki proving ground berstandar internasional dan diakui ASEAN Mutual Recognition Agreement (MRA), Indonesia tidak perlu melakukan pengujian kendaraan bermotor di luar negeri lagi. Selain itu, manfaat lainnya adalah meningkatkan kualitas kendaraan yang memenuhi aspek keselamatan dan kelestarian lingkungan, serta menyelaraskan persyaratan teknis dan meningkatkan ekspor produk otomotif antar negara ASEAN yang saling mengakui.

Setelah Hungaria, Menhub akan bertolak menuju Austria pada Rabu (31/8). Di sana, Menhub akan untuk bertemu pemimpin perusahaan internasional kereta gantung (ropeway/cable car) Doppelmayr Group.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.