Dark/Light Mode

Sikapi Isu Penculikan Anak, Ganjar Perintahkan Jajarannya Aktifkan Akses Aduan Masyarakat

Rabu, 1 Februari 2023 19:16 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. (Foto: Humas Pemprov Jateng)
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. (Foto: Humas Pemprov Jateng)

RM.id  Rakyat Merdeka - Untuk mempermudah akses pengaduan masyarakat, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo memerintahkan semua jajarannya, mengaktifkan dan menyosialisasikan nomor kontak. Hal itu sekaligus menyikapi isu maraknya penculikan anak belakangan ini.

“Kita akan coba komunikasi agar bisa pemerintah menyebar nomor kontak, misal dinas provinsi kan ada. Itu mesti tiap hari di sosialisasikan,” ujar Ganjar, seusai pemusnahan barang bukti rokok ilegal di halaman kantornya, dikutip Rabu (1/2). 

Menurut politikus berambut putih itu, dengan adanya nomor kontak di tiap dinas, akan mempermudah masyarakat dalam mengakses laporan atau aduan.

Baca juga : Ini 4 Arahan Gubernur Ganjar Percepatan Penanganan Kemiskinan Di Jateng

“Bisa juga lewat aplikasi. Tapi wabil khusus edukasi kepada orang tua,” paparnya.

Ganjar mengaku banyak mendapat pesan WhatsApp terkait isu penculikan anak.

“Seolah menjadi gawat. Tapi itu juga menjadi perhatian, kita serius. Bahwa orang bisa melakukan tindakan kriminal penculikan anak, trafficking, dan kita mesti peduli,” tegasnya.

Baca juga : Santri Dukung Ganjar Beri Bahan Bangunan Ke 40 Ponpes Terdampak Gempa Cianjur

Namun, Ganjar meminta masyarakat tidak panik merespon isu maraknya penculikan anak tersebut. Ia mengajak para orangtua untuk lebih peduli dan sayang kepada anak.

"Jangan bikin cemas masyarakat. Bahwa ada (isu) penculikan dan sebagainya, laporkan. Keluarga mesti menjaga anak-anaknya, sayangilah anaknya," tegas Ganjar.

Ketua PP Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) itu menambahkan, rasa peduli dan sayang bukan hanya kepada anak sendiri, melainkan kepada semua anak yang ada di sekitar.

Baca juga : Relawan Ganjar Medan Dan Majelis Taklim Kompak Sejahterakan Masyarakat

"Kalau ada anak kecil lewat sendirian, itu bukan anak hilang, itu anakmu yang harus ditolong. Siapa pun kalau ada anak kecil, kita harus merasa bahwa itu anak kita. Mesti kita tolong, kita gendong, kita laporkan, dan sebagainya," tandasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.