Dark/Light Mode

Jenguk Anak Kader Ansor Yang Dianiaya Anak Pegawai Pajak

Sri Mulyani Sedih Dan Minta Maaf

Minggu, 26 Februari 2023 07:10 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani menjenguk David, korban kekerasan yang dilakukan anak pejabat Pajak. (Foto: Instagram Sri Mulyani)
Menteri Keuangan Sri Mulyani menjenguk David, korban kekerasan yang dilakukan anak pejabat Pajak. (Foto: Instagram Sri Mulyani)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sepulang dari India, Menteri Keuangan Sri Mulyani langsung menjenguk David Ozora, di RS Mayapada, Jakarta, kemarin. David adalah korban penganiayaan Mario Dandy Satrio, anak pejabat Ditjen Pajak, Kementerian Keuangan.

Dalam kesempatan itu, Sri Mulyani mengaku sedih dan remuk hari melihat kondisi David, lalu menyampaikan permohonan maaf kepada kedua orangtua David. 

Sri Mulyani menceritakan kunjungannya itu, dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram miliknya, @smindrawati, kemarin. Dalam video singkat itu, Sri Mul berbalut batik gelap dengan kacamata bening. Wajahnya tampak masih lelah setelah penerbangan panjang dari India. 

Eks Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengaku setiba dari Bangalore, India, pukul 10 pagi, ia langsung meluncur ke RS Mayapada. Di sana, ia menjenguk David. "Sungguh pedih dan remuk hati melihat kondisi David akibat penganiayaan yang kejam dan keji," tulis Sri Mul.

Dari penjelasan dokter ICU, Sri Mul menceritakan kondisi David sudah lebih baik dibandingkan hari pertama perawatan. Ini memberikan harapan.  Namun, proses observasi perkembangan dan perawatan David masih panjang. "Kita semua mendoakan secara tulus dan khusyuk untuk pemulihan dan kesembuhan David," ucapnya. 

Baca juga : Sri Mulyani Dukung Langkah Hukum LBH Ansor

Sri Mul juga mengaku bertemu orangtua David, Jonathan Latumahina beserta istri. "Saya menyampaikan maaf dan keprihatinan atas kejadian yang dialami David dan dukungan sepenuhnya untuk proses kesembuhan," ungkapnya. 

Sri Mul pun mendukung langkah hukum yang dilakukan keluarga untuk mendapat keadilan. "Tindakan kekerasan dan penganiayaan keji tidak boleh dibiarkan, tidak boleh terulang lagi dan tidak dapat dibenarkan oleh alasan apapun," ujarnya. 

Dalam kesempatan itu, Sri Mul juga mengaku bertemu dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut, Alissa Wahid dan Yenny Wahid. Ketiganya memberikan perhatian dan dukungan moral yang hebat bagi keluarga dan kesembuhan David.  "Mari kita berdoa untuk kesembuhan dan pemulihan David," ajak Sri Mul.

Pihak keluarga yang diwakili oleh paman David, Rustam, menyampaikan terima kasih kepada Sri Mul dan Gus Yaqut yang sudah menjenguk David. Ia berharap David lekas sembuh. 

"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua petugas medis yang sudah bekerja sangat luar biasa untuk sadar, pulih dan sehatnya Ananda David kembali," kata Rustam, dalam keterangan tertulis, kemarin. 

Baca juga : Sri Mulyani Dan Yaqut Jenguk David, Anak Kader GP Ansor Yang Dianiaya Anak Bos Pajak

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada kepolisian yang dengan cepat mengusut kasus ini. "Terima kasih juga untuk Kepolisian yang masih kami sangat percaya akan menangani kasus yang melukai nilai-nilai kemanusiaan ini dengan sangat adil dan tanpa intervensi oleh siapapun," ujar dia.

Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan Mario  dan rekannya S (19) sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan David (17). Polisi membeberkan Mario Dandy menganiaya David dengan cara menendang hingga menginjak kepala David berulang kali. Mario Dandy juga memukul kepala David berkali-kali.

Sementara itu, tersangka S diduga berperan memprovokasi Dandy untuk menganiaya David. S telah mengakui dirinya menerima ajakan Mario Dandy yang berniat menganiaya David.

Saat ini, Polisi juga tengah memeriksa kamera pengawas (CCTV) dari olah TKP dan meminta keterangan lebih lanjut kepada lima orang saksi yakni SL, R, M, AGH, dan paman korban.

Sedangkan wanita inisial A (15) yang disebut menjadi pemicu penganiayaan, masih berstatus saksi. A disebut-sebut mantan kekasih David dan kini menjadi pacar Dandy. "Masih kami dalami, statusnya (A) sampai dengan saat ini masih sebagai saksi," tuturnya. 

Baca juga : Sri Mulyani Bersihkan Benalu Di Kemenkeu

Kapolres Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi bilang, peran A akan disampaikan setelah pemeriksaan terhadap tersangka S selesai. Hingga saat ini, lanjut Ade Ary, pihaknya masih mengumpulkan barang bukti dan melakukan pendalaman agar kasus ini dapat terungkap dengan tuntas. 

Dari kasus tersebut, Sri Mul juga mencopot ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo dari jabatannya sebagai pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu. Tak hanya itu, Sri Mul memerintahkan Inspektorat Jenderal Kemenkeu untuk memeriksa pelanggaran disiplin, terkait gaya hidup mewah keluarga Rafael.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.