Dark/Light Mode

Pemerintah Urus Sampah Plastik Sampai Ke Laut

Minggu, 11 Juni 2023 07:45 WIB
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nur­baya ikut melakukan aksi bersih-bersih sampah, kemarin. (Foto: Ist)
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nur­baya ikut melakukan aksi bersih-bersih sampah, kemarin. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Dulu konsepnya menjadi sampah itu dipungut, dipilih, kemudian dibuang. Kalau seka­rang ketika menjadi sampah itu dipungut, dipilah, kemudian diolah menjadi sesuatu yang bernilai.

“Maka namanya sirkular eko­nomi,” jelas Siti Nurbaya.

Siti kembali menerangkan, tingginya volume sampah plastik itu, perlu diselesaikan secara paralel antara di laut dan darat.

Baca juga : Firli Resmi Sampai 2024

Kawasan pantai, menjadi bagian penting dalam upaya menekan volume sampah plas­tik di laut. Pasalnya, hampir 80 persen polusi sampah di laut itu berasal dari darat. Lebih dari 40 persen sampah di laut itu meru­pakan sampah plastik.

Oleh karena itu, semua harus menyelesaikan permasalahan sampah plastik ini secara paralel, antara di laut dan juga di darat.

“Kawasan pantai, menjadi bagian penting, karena hampir 80 persen sampah di pantai itu merupakan sampah dari darat yang lebih dari 40 persen adalah sampah plastik,” paparnya.

Baca juga : Nikita Willy, Ribut Sama Suami Karena Pancake

Sementara untuk area yang menjadi tempat aksi bersih-bersih kali ini adalah Kota Balik­papan.

Hal itu karena wilayah ini memiliki peningkatan sampah sangat besar.

Berdasarkan data dari Di­nas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan, volume sampah di sepanjang garis pantai Kota Balikpapan meningkat pesat dalam sehari.

Baca juga : Kolaborasi Super Indo dan Wahu, Jadikan Sampah Plastik Menjadi Uang Elektronik

Kendati demikian, volume sampah di pantai di Kota Balik­papan, ternyata bukan didomi­nasi oleh plastik. Sebab, sampah plastik di pesisir Balikpapan hanya sekitar 25 persen dari total volume sampah di kawasan pesisir pantai.

Rata-rata sampah di pantai yang bisa diambil setiap harinya itu mencapai 10 ton.

“Sampah plastik sendiri tidak terlalu banyak ya, hanya 25 persen. Sisanya justru sampah seperti potongan kayu dan lain sebagainya,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Balikpapan Sudirman. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.