Dark/Light Mode

Wujudkan Visi Indonesia Maju

Pegawai PUPR Harus Melek Teknologi Media Informasi

Kamis, 28 Mei 2020 08:27 WIB
Pelatihan e-Learning pegawai PUPR terus ditingkatkan
Pelatihan e-Learning pegawai PUPR terus ditingkatkan

RM.id  Rakyat Merdeka - Di tengah pandemi wabah corona, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus menyempurnakan penerapan metode pembelajaran jarak jauh (e-learning) untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan tangguh. 

Hal ini sesuai dengan Peraturan Lembaga Administrasi Negara (LAN) Nomor 10 Tahun 2020 tentang Panduan Teknis Penyelenggaraan Pelatihan Dalam Masa Pandemi Covid-19, yakni dengan menggunakan metode pembelajaran jarak jauh.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, Sumber Daya Manusia (SDM) di Kementerian PUPR harus menjadi bagian dari SDM yang unggul untuk mendukung Visi Indonesia Maju. 

Pengembangan SDM merupakan salah satu dari lima program prioritas pemerintah Presiden Jokowi dan Wapres Kiai Ma’ruf Amin

Baca juga : Bulan Depan, Indonesia Terima 56 Juta Dolar dari Pembayaran Berbasis Hasil Deforestasi

"Harus disiapkan SDM yang dapat menggunakan teknologi informasi. Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) yang bertugas melaksanakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi para Aparatur Sipil Negara (ASN) PUPR harus bisa membantu kesiapan para peserta pelatihan terutama bagi para pegawai senior yang belum terbiasa dengan teknologi informasi," kata Basuki dalam Halal Bihalal Virtual melalui video conference di Jakarta, Selasa (26/05).

Sebagai upaya menyiapkan SDM untuk dapat beradaptasi dengan e-learning, pria jebolan UGM ini mendorong BPSDM menyiapkan modul-modul metode pembelajaran jarak jauh.

"Dalam merumuskan modul tersebut agar dibantu oleh para Direktur Jenderal, Kepala Badan, dan seluruh Kepala Balai untuk mendukung pelaksanaan e-learning dan juga e-office," ujarnya 

Kepala BPSDM, Sugiyartanto mengatakan, BPSDM tidak bisa menunggu pandemi usai untuk tetap melaksanakan pelatihan, maka BPSDM melakukan terobosan dan inovasi dengan tetap melaksanakan kediklatan melalui virtual seperti ini. 

Baca juga : Tekan Jumlah Perokok, Indonesia Perlu Tiru Amerika Dan Swedia

"ASN harus mampu kompetitif, global dan antisipatif terhadap kondisi birokrasi yang berkelas dunia pada tahun 2045,” kata Sugi. 

Dalam pelaksanaannya, Sugi meminta agar setiap pelatihan direkam. Sebab, menurutnya harus ada kriteria yang dilakukan untuk penyesuaian. Para peserta menurutnya, juga mesti diberikan toleransi apabila pihak penyelenggara memiliki kendala teknis, sehingga peserta tetap nyaman dalam mengikuti pembelajaran.

Sugi menambahkan, terdapat perbedaan signifikan dalam pelatihan klasikal di kelas dengan pembelajaran jarak jauh, di mana tingkat kelulusan dengan metode klasikal lebih tinggi, karena peserta lebih fokus dalam mengikuti pembelajaran. 

"Sedangkan dengan metode e-learning peserta tetap bekerja sesuai dengan penugasan di unit kerja masing-masing, sehingga ada kemungkinan beberapa peserta tidak mengikuti pembelajaran secara keseluruhan," ujarnya.

Baca juga : Jokowi: Indonesia Bangsa Petarung, Pasti Mampu Lewati Tantangan Ini

Pelaksanaan metode pembelajaran jarak jauh  ini dilakukan dengan menggelar empat pelatihan berbasis full E-Learning secara serentak pada, Senin (11/05) lalu. 

Pelatihan tersebut, yakni pelatihan Teknis Hidrologi untuk Alokasi Air oleh Balai Uji Coba Sistem Diklat Sumber Daya air dan Konstruksi di Bandung, Pelatihan Teknis Hidrologi, Pelatihan Teknis Penyelesaian Sengketa Kontrak Konstruksi oleh Balai Diklat BPSDM PUPR Wilayah IV Bandung, Pelatihan Teknologi Jembatan Gantung Pejalan Kaki oleh Balai Uji Coba Sistem Diklat Jalan, Perumahan, Permukiman dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah di Bandung dan Pelatihan Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) di Balai Diklat PUPR Wilayah VI Surabaya. [FIK]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.