Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Pembagian Bantuan di Istana
Pedagang Kopi Curcol, Presiden Juga Curcol
Rabu, 30 September 2020 06:49 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi kembali memberikan Bantuan Modal kerja (BMK) kepada pengusaha cilik sampai pedagang kopi. Kesempatan itu jadi ajang curcol alias curhat colongan. Pedagang kopi curcol, Presiden Jokowi juga curcol.
Jokowi menyerahkan bantuan tersebut di Istana Bogor, pukul 15.00 WiB. Para penerima dikumpulkan di depan istana. Mereka duduk di kursi kayu dengan jarak satu meter dan mengenakan masker berwarna merah, serta face shield.
Baca juga : PMI Terima Bantuan Bertahap Dari Coca Cola
Jokowi mengenakan setelan kemeja putih dengan celana bahan hitam. Dia juga mengenakan masker warna hitam dan face shield.
Acara pembagian bantuan berlangsung santai. Tidak terlalu formal. Bahkan, sesekali terdengar ketawa dari peserta. saat membuka acara, Jokowi menjelaskan soal Corona dan dampak nya ke perekonomian.
Baca juga : Pemerintah Perlu Ancang-ancang Hadapi Penurunan Produksi Pangan
Menurutnya, semua negara mengalami yang sama. Jokowi kemudian mempersilakan para pedagang menyampaikan uneg- unegnya.
Kesempatan itu dimanfaatkan para pedagang. satu per satu mereka curcol ke Jokowi. Salah satunya dari pedagang kopi yang biasa menjajaki dagangannya di Bogor. Dia mengaku, omzetnya berkurang hingga 70 persen. Kondisi itu hampir membuat dirinya putus asa. “Omzet berapa?” tanya Jokowi.
Baca juga : PGN SAKA Kembangkan Lapangan Sidayu dan Lapangan West Pangkah
Pedagang itu menceritakan, sebelum pandemi pendapatannya bisa mencapai Rp 200 ribu per hari. Namun, kini pendapatannya cuma Rp 60 ribu. “Modal awalnya Rp 1 juta. Capek, Pak,” ujarnya. “Alhamdulillah masih dapat,” timpal Jokowi.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya