Dark/Light Mode

Bukan Vaksin, Menhub Usulkan Pemudik Dapat Tes Covid-19 Gratis

Selasa, 11 Mei 2021 13:47 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi. (Foto: Antara)
Menhub Budi Karya Sumadi. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menyampaikan, klarifikasinya terkait rencana pemberian vaksin gratis untuk para pemudik di masa arus balik Lebaran. 

Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati mengatakan, yang dimaksudkan Menhub adalah fasilitas tes Covid-19 gratis bukan vaksin. 

Baca juga : Terjaring Tes Acak, 4.123 Pemudik Positif Covid-19

"Jadi pernyataan yang benar, Menhub mengusulkan kepada Menko Perekonomian  dan Menkes untuk memberikan tes Covid-19 gratis bagi mereka yang melakukan perjalanan melalui darat. Sementara, untuk perjalanan transportasi lain akan diberlakukan pengetatan syarat perjalanan seperti pada masa pra peniadaan mudik," katanya di Jakarta, Selasa (11/5). 

Adita menilai, hal tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi terjadinya lonjakan pada arus balik yang diprediksi mencapai puncak pada H+2 dan H+7 Idul Fitri 1442H. 

Baca juga : Banyak Yang Lolos Mudik, Menhub Prediksi Arus Balik Capai 3,6 Juta OrangĀ 

Menurutnya, ada dua hal yang diusulkan untuk mengantisipasi potensi lonjakan pada arus balik. Pertama, menghimbau masyarakat untuk menunda kepulangan supaya tidak bertemu di satu tempat dan waktu tertentu yang dapat menimbulkan penumpukan. 

Kedua, dilakukan testing yang intensif di berbagai tempat yang konsentrasinya besar seperti di Madiun, Ngawi, Surabaya, Solo, Jogja, Semarang, Cirebon, Jakarta bahkan yang dari Sumatera di Bakauheni. 

Baca juga : Menhub: Pelarangan Mudik Berjalan Baik

Sebelumnya, dalam keterangan tertulis di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Menhub menyampaikan usul memberikan vaksin gratis untuk pemudik yang melakukan perjalanan darat pasca Lebaran 2021. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.