Dark/Light Mode

KSP Moeldoko Ajak Keluarga Besar Kawanua Gotong Royong Keluar Dari Krisis

Senin, 30 Agustus 2021 20:50 WIB
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat menjadi pembicara kunci dalam Webinar DPP Kerukunan Keluarga Kawanua, Senin (30/8). (Foto: Dok. KSP)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat menjadi pembicara kunci dalam Webinar DPP Kerukunan Keluarga Kawanua, Senin (30/8). (Foto: Dok. KSP)

 Sebelumnya 
Berdasarkan data per Juni 2021, pagu anggaran untuk pemulihan ekonomi nasional telah ditingkatkan menjadi Rp 699 triliun, yang dialokasikan untuk anggaran kesehatan, perlindungan sosial, dukungan UMKM dan korporasi serta Insentif usaha.

Lebih lanjut Moeldoko mengatakan selama pandemi, kebijakan subsidi gaji sebesar Rp 600 ribu/bulan selama empat bulan telah diperluas cakupannya menjadi 15,7 juta orang termasuk guru, perawat, dan tenaga honorer lainnya yang terdaftar di dalam skema BPJS Ketenagakerjaan.

Baca juga : Bamsoet Ajak Elemen Bangsa Gotong Royong Sukseskan Vaksinasi Nasional

Selain itu, pemerintah juga menggulirkan kebijakan insentif tenaga kesehatan PNS dan non-PNS. Kebijakan ini diberikan pemerintah kepada dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya dengan kisaran 5-15 juta per bulan selama penanganan pandemi Covid-19.

Kementerian Kesehatan pun melaporkan bahwa per bulan Agustus 2021, sejumlah Rp 4,7 triliun insentif sudah disalurkan kepada 679 ribu tenaga kesehatan.

Baca juga : Penurunan Harga Tes PCR Bantu RI Cepat Keluar Dari Pandemi Covid-19

“Dalam situasi keterbatasan kapasitas, sumber daya, dan pengetahuan yang kita hadapi seperti sekarang ini, tentu dampak kebijakan yang dihasilkan pemerintah menjadi terbatas. Namun, situasi ini bisa kita atasi apabila kita semua bergotong-royong untuk keluar dari krisis,” ujar Moeldoko. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.