Dark/Light Mode

Dubes RI Untuk China Dan Wagub Fujian Kompak Genjot Kerja Sama

Senin, 12 September 2022 13:15 WIB
Wakil Gubernur Eksekutif Provinsi Fujian, Guo Ningning berpidato dalam forum terkait Pameran Investasi dan Perdagangan Internasional di Kota Xiamen, Provinsi Fujian,China, 9 September 2022. (Foto RM/KBRI Beijing)
Wakil Gubernur Eksekutif Provinsi Fujian, Guo Ningning berpidato dalam forum terkait Pameran Investasi dan Perdagangan Internasional di Kota Xiamen, Provinsi Fujian,China, 9 September 2022. (Foto RM/KBRI Beijing)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Gubernur Eksekutif Provinsi Fujian, Guo Ningning dan Duta Besar Indonesia untuk China dan Mongolia Djauhari Oratmangun sepakat untuk terus mendorong agar kerja sama dalam koridor Two Countries Twin Park semakin berkontribusi pada kerja sama Ekonomi Indonesia dan China.

Hal ini disampaikan saat keduanya memberikan pidato kunci pada 9 September 2022 dalam forum bertajuk Indonesia-China Two Countries Twin Parks Promotion Conference terkait dengan acara Pameran Investasi dan Perdagangan Internasional China ke-22 (the 22nd China International Fair for Investment & Trade/ CIFIT) di Kota Xiamen, Provinsi Fujian. CIFIT berlangsung 8-11 September 2022.

Dubes RI untuk China dan Mongolia Djauhari Oratmangun dalam forum terkait Pameran Investasi dan Perdagangan Internasional di Kota Xiamen, Provinsi Fujian,China, 9 September 2022. (Foto RM/KBRI Beijing) 

Baca juga : Dubes RI Untuk Malaysia Boyong UMKM Ke Pameran Produk Halal

“Two Countries Twin Parks merupakan salah satu proyek prioritas nasional di bawah sinergi Global Maritime Fulctrum/Poros Maritim dan Belt and Road Initiative (BRI) yang bertujuan untuk mendorong secara cepat perdagangan dan investasi antar kedua negara," terang Dubes Djauhari.

Dalam konteks kerja sama ekonomi bilateral, China adalah mitra dagang terbesar dan salah satu investor utama di Indonesia. Dalam konteks kerja sama ekonomi bilateral, Dubes Djauhari menyebut, China menjadi mitra dagang terbesar dan salah satu investor utama di Indonesia. 

Baca juga : Puji Langkah DKI Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca

Forum Pameran Investasi dan Perdagangan Internasional di Kota Xiamen, Provinsi Fujian,China berlangsung pada 8-11 September 2022. (Foto RM/KBRI Beijing) 

Kementerian Kepabeanan China (GACC) mencatat, total nilai perdagangan keduanya pada 2021 mencapai 123,4 miliar dolar AS (Rp 1,83 kuadriliun). Angka tersebut meningkat sebesar 58,4 persen dibandingkan pencapaian 2020. Sedangkan pada periode Januari-Juli 2022, total perdagangan kedua negara mencapai 82,2 miliar dolar AS atau naik 29,1 persen dibandingkan Januari-Juli 2021.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.