Dark/Light Mode

Bos Oposisi Dikriminalisasi, Ribuan Rakyat Turki Demo Maki Erdogan

Sabtu, 17 Desember 2022 07:05 WIB
Wali Kota Istanbul Ekrem Imamoglu berbicara ke media bulan lalu. (Foto Umit Bektaş/Reuters)
Wali Kota Istanbul Ekrem Imamoglu berbicara ke media bulan lalu. (Foto Umit Bektaş/Reuters)

RM.id  Rakyat Merdeka - Suhu politik di Instanbul memanas. Puluhan ribu orang turun ke jalan memprotes keputusan Presiden Recep Tayyip Erdogan yang diduga mengkriminalisasi Ekrem Imamoglu, rival politiknya.

Imamoglu adalah Wali Kota Istanbul. Imamoglu disebut-sebut politisi yang berpotensi mengalahkan Erdogan di pemilihan presiden tahun depan.

Baca juga : Dorong Digitalisasi Ecosystem, BNI Raih DevPortal Award 2022.

Seperti dilansir AFP, kemarin, Imamoglu dijatuhi hukuman lebih dari dua tahun penjara, Rabu (14/12) atas dakwaan menghina pejabat publik, pada 2019. Selain itu, pengadilan melarang Imamoglu memegang jabatan publik selama jangka waktu yang sama.

Persidangan Imamoglu berjalan cepat. Putusan pengadilan menghalau langkah Imamoglu untuk mencalonkan diri dalam pilpres Juni mendatang. Menanggapi putusan itu, Imamoglu akan mengajukan banding.

Baca juga : BPIP Sosialisasikan Nilai Pancasila Lewat Musik Di Universitas Mataram

Pada Kamis petang (15/12), massa pendukung Imamoglu berkumpul di depan Balai Kota Istanbul. Mereka meneriakkan slogan-slogan mengkritik Presiden den Erdogan dan Partai AKP yang berkuasa.

“Hak, hukum dan keadilan. Akan tiba saatnya, AKP akan dimintai pertanggungjawaban,” teriak massa sambil mengibarkan bendera Turki.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.