Dark/Light Mode

Indonesia Nyalon Lagi Jadi Anggota

Menlu RI: Kita Jaga Dewan HAM PBB Dari Politisasi

Rabu, 1 Maret 2023 06:10 WIB
Menlu Retno Marsudi berbicara dalam sidang Dewan HAM PBB, 
Jenewa, Swiss, Senin, 27 Februari 2023. (Foto Twitter @Menlu_RI)
Menlu Retno Marsudi berbicara dalam sidang Dewan HAM PBB, Jenewa, Swiss, Senin, 27 Februari 2023. (Foto Twitter @Menlu_RI)

 Sebelumnya 
Meski selama ini Deklarasi Universal HAM tersebut terus menginspirasi transformasi menuju dunia yang lebih adil, setara, dan inklusif, Retno menyampaikan pentingnya kerja sama yang erat untuk mewujudkan hal tersebut.

“Pertanyaannya sekarang adalah apa yang akan kita lakukan? Apakah kita akan berdiam diri dan acuh? Atau kita akan bekerja keras bersama-sama dan melakukan hal yang lebih baik lagi?” ujar mantan Duta Besar Indonesia untuk Belanda itu.

Baca juga : Rekat Indonesia: Nono Sampono Sangat Cocok Jabat Menko Maritim dan Investasi

Untuk itu, Retno menyarankan tiga hal yang perlu menjadi fokus semua negara dalam kerja sama penguatan HAM. Pertama, mendorong semua negara melakukan aksi nyata untuk kemanusiaan.

Karenanya, solusi damai harus terus dikedepankan, termasuk di Palestina, Afghanistan, Myanmar dan Ukraina. Retno juga menekankan, hak perempuan dan anak perempuan juga tidak boleh diabaikan, termasuk di Afghanistan.

Baca juga : Pesan Menag Di Rakernas: Jangan Korupsi Dan Cegah Politisasi Agama

Terkait isu Myanmar, dia menyampaikan bahwa sebagai Ketua ASEAN, Indonesia akan terus mengupayakan komunikasi dengan semua pihak terkait untuk mendorong dialog nasional yang inklusif.

Kedua, Retno mendorong peningkatan upaya pencegahan pelanggaran HAM. Dia mengingatkan bahwa negara memiliki tanggung jawab untuk memastikan kebijakan akses setara terhadap kesempatan dan sumber daya, dan mekanisme untuk mencari keadilan bagi para korban.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.