Dark/Light Mode

2 Tahun Invasi Rusia Ke Ukraina, AS Kecam Putin Dan Umumkan Paket Sanksi Baru

Rabu, 21 Februari 2024 22:01 WIB
Juru Bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat AS Matthew Miller. (Tangkap layar video Facebook)
Juru Bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat AS Matthew Miller. (Tangkap layar video Facebook)

RM.id  Rakyat Merdeka - Juru Bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Matthew Miller mengeluarkan pernyataan keras mengecam kebrutalan rezim Vladimir Putin di dalam dan luar negeri, bertepatan dengan peringatan dua tahun invasi skala penuh Rusia ke Ukraina, Senin (20/2).

Miller menyebutkan kematian pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny di penjara, sebagai bukti kelemahan dan kebusukan di inti sistem Putin. 

"Kremlin telah meracuni Navalny, memenjarakannya secara tidak adil, menahannya dengan kejam, dan menolak memberinya perawatan medis," tuding Miller.

Baca juga : Hadirkan Inovasi, DKT Indonesia Resmi Kenalkan Dua Produk Terbaru

Dia juga mengecam penahanan hampir 400 orang yang berkabung atas kematian Navalny, dan menuduh Kremlin bertanggung jawab atas kematiannya.

Di Ukraina, Miller mengatakan bahwa warga sipil Ukraina dengan berani melawan invasi Putin, meskipun pasokan amunisi mereka terbatas. 

Dia menekankan bahwa tanpa dukungan lebih lanjut dari Kongres AS, Ukraina tidak akan mampu membangun kembali pertahanan udaranya dan melindungi diri dari agresi Rusia.

Baca juga : Mahfud Mau Ketemu Jokowi, Istana Belum Bisa Pastikan Waktunya

"Kami melihat bukti lebih lanjut dari kebrutalan dan pengabaian rezim Putin terhadap nyawa manusia di Avdiivka akhir pekan ini," tuturnya.

Menanggapi situasi tersebut, Miller menyampaikan bahwa AS akan mengumumkan paket sanksi baru pada hari Jumat (24/2) untuk meminta pertanggungjawaban Rusia atas kematian Navalny dan perangnya di Ukraina. 

"Seperti yang diumumkan Gedung Putih pagi ini, atas arahan Presiden Biden, kami akan mengumumkan paket sanksi penting," ungkapnya.

Baca juga : Presiden Jokowi Dan Iriana Ke Salatiga, Pastikan Bantuan Pangan Tepat Sasaran

Ia juga mendesak Kongres untuk meloloskan rancangan undang-undang yang menyediakan pendanaan tambahan untuk keamanan nasional Ukraina.

Miller menegaskan bahwa penting bagi Kongres untuk segera bertindak membantu Ukraina dan rakyatnya melawan invasi Rusia.

"Tanpa penundaan lebih lanjut," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.