Dark/Light Mode

Dubes Jepang Beri Penghargaan Untuk Penerjemah Tersumpah

Sabtu, 15 Juni 2024 07:48 WIB
Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi (kiri) dan Zenzia Sianica Ihza, Kamis (13/6/2024) di Kedutaan Besar Jepang, Jakarta. (Foto: Dok. Kedubes Jepang)
Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi (kiri) dan Zenzia Sianica Ihza, Kamis (13/6/2024) di Kedutaan Besar Jepang, Jakarta. (Foto: Dok. Kedubes Jepang)

RM.id  Rakyat Merdeka - Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi memberikan penghargaan kepada Penerjemah Tersumpah, Zenzia Sianica Ihza di Kedutaan Besar Jepang di Jakarta, Kamis (13/6/2024).

  Zenzia merupakan anak Du­bes Indonesia untuk Jepang 2013-2016, Yusron Ihza Mahendra, dan keponakan dari Menteri Hukum dan HAM di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Yusril Ihza Mahendra. 

Kedutaan Besar Jepang lewat keterangannya menyatakan, itu merupakan Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri Paruh Pertama Tahun Reiwa Ke-6. Zenzia diniliai telah berkontribusi dalam mempererat dan memperkuat hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia.

Baca juga : Pemprov Jateng Raih Penghargaan Tim Pengendali Inflasi Daerah Berkinerja Terbaik Tahun 2024

“Selain berkiprah sebagai pe­nerjemah tersumpah nasional, Bapak Zenzia juga berkontribusi dengan mengelola perusahaan konsultan di bidang hukum dan perpajakan bagi perusahaan-perusahaan Jepang di Indonesia,” keterangan Kedubes Jepang.

Selain itu, Zenzia berperan pen­ting saat bernegosiasi dengan berbagai pihak pada pendirian Yayasan Jabat Hati Indonesia-Jepang. Zenzia banyak membantu penyelenggaraan berbagai kegiatan persahabatan keduanya, salah satu di antaranya penye­lenggaraan Jak-Japan Matsuri.

Zenzia merupakan pengusaha muda kelahiran Belitung tahun 1986. Dia menduduki posisi Presiden Direktur di ihzaconsulting.com sejak tahun 2014. Zenzia dibesarkan di Jepang, tepatnya di Kota Tsukaba, Pre­fektur Ibaraki, dari tahun 1992 hing­ga tahun 2000. 

Baca juga : Airlangga Terima Penghargaan For Contribution To International Cooperation Dari Pemerintah Rusia

Putra Yusron Ihza Mahendra itu lulus dari Fakultas Po­litik Internasional Universitas Indonesia pada 2012. Ia men­dapatkan kuali­fikasi resmi se­bagai pener­jemah tersumpah (bahasa Jepang-bahasa Indonesia) pada  2009.

Yusron Ihza Mahendra dan Yusril Ihza Mahendra turut hadir pada malam penghargaan tersebut. 

Selain kepada Zenzia, penghargaan yang sama juga diberikan kepada dua warga negara Indonesia lainnya, yaitu Lussy Novarinda Ridwan (Ketua Asosiasi Guru Bahasa Jepang Indonesia/AGBJI) dan Watanabe Tsuyosi (Ketua Palembang Japan Club).  Sedangkan untuk kategori kelompok, penghargaan diberikan kepada Perhimpunan Alumni dari Jepang/PERSADA Jawa Barat dan Perkumpulan OISCA Indonesia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.