Dark/Light Mode

Pemilu AS

Kampanye Sanders Di Nevada “Dihibur” Perempuan Topless

Selasa, 18 Februari 2020 10:00 WIB
Bernie Sanders dalam kampanye di Carson City, Nevada, Minggu (16/2) malam waktu setempat. (Foto New York Post)
Bernie Sanders dalam kampanye di Carson City, Nevada, Minggu (16/2) malam waktu setempat. (Foto New York Post)

RM.id  Rakyat Merdeka - Para kandidat capres dari Partai Demokrat tengah bersiap menjelang kaukus di negara bagian Nevada (22/2). Kampanye pun digelar demi menggalang dukung. Namun di tengah kesibukan itu, ada saja pendukung yang nyeleneh. Ada pendukung topless hadir saat kampanye Bernie Sanders

Kejadian tak senonoh itu dialami Sanders di Carson City, Nevada, pada Minggu (16/2) malam waktu setempat. Kakek berusia 78 tahun itu hanya bisa kaget melihat salah satu kelakuan pendukungnya. Gimana tidak kaget, Sanders baru saja dipanggil naik ke panggung oleh Wali Kota New York Bill de Blasio. “Presiden Amerika selanjutnya,” kata De Blasio memperkenalkan Sanders kepada para hadirin.

Dilansir New York Post, Sanders ke panggung diiringi lagu “Power to the People”. Lalu tiba-tiba seorang perempuan berpakaian lengkap mengambil mic dari tangan Sanders. Perempuan itu mengaku sebagai aktivis pembela hak hewan. Kepada Sanders ia mengaku sebagai pendukungnya dan meminta Sanders berhenti mendukung industri terkait produk susu sapi. Menurut aktivis itu, industri tersebut menyakiti sapi perah. 

Baca juga : Menteri Halim Optimis, Kerja Sama Kemendes PDTT dan IFAD Percepat Pembangunan Desa

“Bernie, saya pendukung Anda, dan saya di sini memintamu untuk berhenti mendukung industri dairy dan berhenti mendukung peternakan,” ujar wanita itu.

“Saya percaya padamu,” lanjutnya sebelum mic-nya dimatikan, dan aparat mendekat.

Sanders mencoba mundur ke ujung panggung. Lalu, setelahnya, makin banyak aktivis naik panggung sambil membawa gambar-gambar sapi. Salah satunya wanita muda berambut sebahu yang topless (telanjang dada). Ia berusaha mendekati Bernie yang baru saja turun dari panggung. Ia berdiri menghadapi Bernie tanpa rasa canggung.

Baca juga : Keluar RS, Bernie Sanders Siap Lanjutkan Pertarungan

“Ini Nevada, selalu ada sedikit kegembiraan tanpa biaya tambahan. Tapi kami punya banyak air di panggung,” kata Sanders sambil kembali naik ke panggung.

Ini bukan pertama kalinya kampanye Sanders heboh oleh protes wanita telanjang dada. Pada Maret 2016 Senator dari Vermont itu juga menghadapi wanita telanjang dada di Arizona.

Dalam kaukus Nevada, calon kandidat Demokrat akan menghadapi para pemilih yang beragam. Para pemilih Hispanik dan Afrika-Amerika merupakan bagian besar dari populasi Nevada, tidak seperti Iowa dan New Hampshire yang sebagian besar penduduknya berkulit putih.

Baca juga : Pelni Kampanyekan Check In Mandiri Kepada Penumpang

Berbagai jajak pendapat menunjukkan Sanders bisa menang di Nevada. Sanders sebelumnya bersaing ketat dengan mantan wali kota South Bend, Indiana, Pete Buttigieg di Iowa dan New Hampshire. Tapi berbagai survei menunjukkan mantan wakil presiden Joe Biden bisa menjadi penantang utamanya di Nevada. Biden berupaya bangkit setelah berakhir di posisi keempat di Iowa dan kelima di New Hampshire.

Senator Minnesota Amy Klobuchar dan Senator Massachusetts Elizabeth Warren, yang berakhir di peringkat ketiga dan keempat di New Hampshire, juga berusaha menggalang kekuatan baru di Nevada, menjelang pemilihan pendahuluan di negara bagian South Carolina pada 29 Februari. [MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.