Dark/Light Mode

Delegasi Sumbar Meriahkan Resepsi Diplomatik HUT RI Di Italia

Selasa, 13 November 2018 15:32 WIB
Perpaduan lagu barat dan alat musik talempong meriahkan resepsi diplomatik. (Foto: KBRI Italia)
Perpaduan lagu barat dan alat musik talempong meriahkan resepsi diplomatik. (Foto: KBRI Italia)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dubes Esti Andayani berusaha mengeksplor potensi kerja sama  dua  negara.  Baru-­baru  ini, Dubes Esti menerima delegasi Gubernur Sumatera Barat  (Sumbar) Irwan Prayitno. “Beliau membawa bupati, pengusaha dan pegiat seni Sumatera Barat ke italia,” infonya. Rombongan Sumbar, lanjutnya, melakukan pertemuan dengan  para  pebisnis Italia  serta  pemerintah  daerah. “Rombongan melakukan promosi  investasi,  pariwisata, pendidikan  hingga  kesenian. Kami  sengaja  mengadakan  acara  khusus  untuk  delegasi, agar  bisa  bertemu  lebih  banyak orang,” jelasnya.

Perayaan HUT Indonesia juga diramaikan dengan resepsi  diplomatik  di Wisma  Duta, Roma,  pada  23 oktober  lalu. "Acaranya  sederhana  saja. Tidak pakai sewa hotel. Wisma bisa kok menampung tamu sampai 250 orang,” terangnya. Esti  mengatakan,  tim  kesenian  Sumbar  juga  mengadakan  pertunjukan  seni  dengan  memainkan  talempong, saat KBRI menggelar resepsi  diplomatik dalam rangka peringatan hari kemerdekaan RI di Wisma Duta, Roma.  “Mereka memainkan musik Barat dengan talempong, termasuk  membawakan  lagu Italia.  Para  hadirin  kagum dan terpukau oleh penampilan mereka,” ceritanya.

Baca juga : Menteri Jonan Lancarkan Diplomasi Sawit Di Vatikan

Di resepsi diplomatik tersebut,  Dubes  Esti  mengundang semua anggota senat, parlemen, pebisnis, para dosen dari perguruan tinggi italia hingga dubes negara  sahabat.  “Ada  banyak yang kami undang. Kami mengajak semua pihak yang dekat dengan Indonesia  menghadiri resepsi,” ujarnya. Promosi Indonesia  juga  dilakukan  pihak KBRI Roma lewat Festival Film indonesia. “Iya,  kita  adakan  Festival  Film Indonesia di Florence. Ini juga merupakan bagian dari perayaan HUT Indonesia,” ujarnya.

Saat ditanya bagaimana perkembangan kerja sama ekonomi dan hubungan dagang kedua negara,  dia  menjelaskan, Indonesia  mengalami  surplus. “Di sektor pendidikan, jumlah mahasiswa kita juga banyak belajar di sini. Kebanyakan di Milan dan Calabria. Ada sekitar 400­an  orang.  Mereka  kebanyakan mengambil bidang studi politeknik,  desain,  arsitek  dan arkeologi,” terangnya. Sedangkan  di  sektor  pariwisata,  Dubes  Esti  menyebut, jumlah turis Italia yang berkunjung ke indonesia juga sudah mulai  naik.  “Sudah  800  ribu selama setahun kemarin. Jumlahnya jauh lebih banyak dari sebelumnya, yang hanya puluhan ribu saja,” ungkapnya.

Baca juga : Dubes Esti Sibuk Urusin Turis Kecopetan Hingga ABK Nakal

Jumlah  turis Italia  ke Tanah Air, menurutnya, bertambah berkat acara RAI TV yang memiliki acara pengenalan keindahan Indonesia selama satu jam. “Mereka juga bekerja sama dengan TVRI.  Jadi Indonesia  dikenal lebih banyak,” lanjutnya. Untuk turis indonesia yang pelesiran ke Negeri Spaghetti itu, Esti mengatakan, jumlahnya  jauh lebih banyak lagi. “Berkat banyaknya promo wisata murah dan penerbangan budget,  makin  banyak  turis Indonesia  yang  berkunjung ke Italia,” ujar Esti yang juga pernah bertugas di New York, AS dan Jenewa, Swiss ini.

Dubes Esti mengingatkan turis Indonesia  untuk  berhati-­hati saat berwisata ke Negeri Menara  Pisa.  “Selain  banyak copet, di saat musim panas, pastikan selalu membawa air dan obat­-obatan. Nah, air dan obat-obatan itu yang suka lupa dibawa wisatawan Indonesia,” keluhnya. Dia  mengatakan,  turis Indonesia  suka  menyepelekan tanda-tanda dehidrasi. “Ingat kesehatan  dan  jaga  diri  pokoknya.  Jangan  sampai  jatuh sakit atau kehilangan barang­-barang penting,” pesannya.

Baca juga : Bertemu Jokowi, PM Morrison Mau Bahas Soal Yerusalem

Apa saja yang dilakukan Dubes  Esti  di  waktu  luang? Dia  mengaku  senang  menikmati  keindahan Italia  dengan mencicipi makanan khas dan  mengunjungi  berbagai museum. “Di sini ada banyak museum. Makanya saya senang bertugas di sini,” akunya. [TIK]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.