Dark/Light Mode

Opini

Lubarto, Orang Rusia asal Banyumas

Sabtu, 18 Juli 2020 10:37 WIB
Duta Besar M Wahid Supriyadi (kanan) memberikan cendera mata gunungan untuk Lubarto. (Foto KBRI Moskow)
Duta Besar M Wahid Supriyadi (kanan) memberikan cendera mata gunungan untuk Lubarto. (Foto KBRI Moskow)

RM.id  Rakyat Merdeka - Namanya Lubarto Sartoyo, perawakannya kecil untuk ukuran Rusia. Walaupun bapaknya asli Indonesia, namun Lubarto belum pernah ke Indonesia.

Ayahnya, Sartoyo, adalah mahasiswa ex ikatan dinas, atau oleh Pemerintah Orde Baru disebut eks Mahid, asal dari daerah Banyumas.

Baca juga : Gigi Hadid, Perdana Pamer Baby Bump

Sartoyo datang ke Rusia pada tahun 1961 dan belajar ilmu hukum di Peoples’ Friendship University of Russia (RUDN University). Sebelumnya dikenal dengan nama Universitas Patrice Lumumba.Terakhir Sartoyo berprofesi sebagai lawyer.

Duta Besar M Wahid Supriyadi bersama mendiang Sartoyo. (Foto KBRI Moskow)

Sampai sekarang tidak ada angka pasti, berapa jumlah mahasiwa Indonesia yang dikirim Bung Karno ke Uni Soviet untuk belajar di berbagai perguruan tinggi di negara itu. Beberapa sumber eks Mahid menyebutkan jumlahnya sekitar 2 ribu orang, termasuk anggota/kader Partai Komunis Indonesia (PKI) dan organisasi buruh yang berafiliasi ke PKI.

Baca juga : Santunan Rp 300 Juta Per Orang Disalurkan Kepada Nakes

Sekitar 1.000 yang benar-benar mahasiwa, dan sebagian besar mereka belajar teknik permesinan, kedirgantaraan, nuklir, teknologi nano dan lain-lain. Selebihnya ada yang belajar hukum, ekonomi dan sastra.

Saya pernah menanyakan, apakah selama belajar mereka diindoktrinasi atau mendapat mata kuliah tentang ideologi komunis. Mereka kompak menjawab tidak ada, itu hanya untuk orang lokal sampai tingkat SMA, sementara di perguruan tinggi mereka khusus belajar terkait bidang ilmunya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.