Dark/Light Mode

Dubes Peru Teken Kerja Sama Dengan PHRI

Sabtu, 10 Oktober 2020 13:16 WIB
Duta Besar Peru untuk Indonesia, Julio Cardenas (kanan) dan Ketua Umum PHRI Hariyadi Sukamdani
Duta Besar Peru untuk Indonesia, Julio Cardenas (kanan) dan Ketua Umum PHRI Hariyadi Sukamdani

RM.id  Rakyat Merdeka - Asosiasi Hotel dan Restoran Peru (Ahora) menandatangani nota kesepahaman dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) di kediaman Duta Besar Peru untuk Indonesia, Julio Cardenas di Jakarta, Rabu (7/10).

Langkah itu diambil, mengingat belum banyak masyarakat Indonesia yang mengenal pariwisata Peru, dan juga sebaliknya. "Ini merupakan kerja sama yang bagus dimulai, karena sekarang sektor perhotelan sedang butuh perubahan," ujar Dubes Cardenas, yang mewakili Ahora menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Ketua Umum PHRI Hariyadi Sukamdani.

Baca juga : Bos Perusahaan Pekerjakan Llama Sebagai Kepala Staf Relaksasi

"Kerja sama ini bisa membantu kedua negara kita mempromosikan potensi parawisata masing-masing," lanjutnya.

Pada hari yang sama di Peru, digelar pula penandatanganan simbolis antara Ahora dengan Duta Besar RI untuk Peru, Marina Estella Anwar Bey. "Peluangnya masih dalam tahap harus saling sosialisasi. Kami akan mulai dengan tukar menukar chef, menggelar festival kuliner Peru di sini. Sebaliknya, festival makanan Indonesia di sana," ujar Hariyadi dalam rilis Kedubes Peru.

Baca juga : Melihat Kota Teheran Dari Dekat Saat Ulang Tahun

Di samping itu, kerja sama ini juga akan menjembatani berbagi pengetahuan tentang pengelolaan industri pariwisata di masing-masing negara. Dubes Cardenas mengatakan, industri pariwisata di Peru sudah cukup terintegrasi dan bisa saja diadopsi di Indonesia.

Cardenas menambahkan, di tengah pandemi, komitmen ini bisa menjadi peluang untuk mengkatalisasi pemulihan ekonomi. "Dalam mengatasi situasi ini, pemerintah ditantang. Kami menyadari, bahwa Covid-19 akan terus menjadi isu utama di masa mendatang," ujarnya.

Baca juga : Jobstreet Beri Peluang Kerja di Masa Pandemi

Penandatangan MoU di masa pandemi ini menunjukkan kedua pemerintah memiliki kemauan politik untuk memperkuat kerja sama dan meningkatkan dukungan pada sektor swasta, khususnya industri pariwisata dan perhotelan.

"Bagi kedua negara, industri ini adalah salah satu faktor pendorong utama revitalisasi ekonomi lokal. Tentunya kerja sama ini akan menjadi platform yang baik untuk berbagi pengetahuan dan praktik terbaik, mendukung program promosi di industri pariwisata dan perhotelan," tandas Cardenas. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.