Dark/Light Mode

Gempa Turki Dan Tsunami Kecil, 6 Tewas Dan 202 Terluka

Jumat, 30 Oktober 2020 23:37 WIB
Gempa merubuhkan bangunan di provinsi Izmir, wilayah pesisir Laut Agea,Turki. (Mehmet Emin Menguarslan/ Anadolu Agency/NBC)
Gempa merubuhkan bangunan di provinsi Izmir, wilayah pesisir Laut Agea,Turki. (Mehmet Emin Menguarslan/ Anadolu Agency/NBC)

RM.id  Rakyat Merdeka - Korban tewas akibat gempa magnitudo (M) 7,0 yang mengguncang Turki bertambah jadi 6 orang dan 202 orang lainnya terluka. Jumlah korban diperkirakan bertambah karena pencarian korban masih berlangsung.Gempa besar tersebut pun berakibat tsunami kecil di Provinsi Izmir, wilayah pesisir Turki. Puluhan gedung roboh di Izmir, Turki, akibat gempa tersebut.

Terjadinya tsunami kecil ini telah dikonfirmasi Walikota Seferihisar Izmir, Turki, Ismail Yetiskin. “Sepertinya ada tsunami kecil,” ungkap Yetiskin kepada penyiar NTV.

Baca juga : Gempa M 7 Guncang Turki Dan Yunani, Empat Tewas

Rekaman video dan gambar di media sosial menunjukkan puing-puing termasuk lemari es, kursi, dan meja mengambang di jalan-jalan di atas banjir. Tampak juga mobil-mobil di distrik Seferihisar Izmir telah diseret air dan saling bertumpukan.

Penduduk pulau Somos di Yunani, yang memiliki populasi sekitar 45.000, telah diminta menjauh dari daerah pesisir.“Itu adalah gempa yang sangat besar sulit memprediksi gempa itu,” tutur papar Eftyhmios Lekkas, kepala organisasi Yunani untuk perencanaan anti-seismik pada Skai TV Yunani.

Baca juga : Pake Aplikasi Kecilin Bisa Hemat Kuota 20 Persen

Peringatan gelombang pasang tinggi diberlakukan di Somos, di mana delapan orang terluka ringan, menurut seorang pejabat Yunani. “Kami tidak pernah mengalami hal seperti ini,” ujar George Dionysiou, wakil walikota setempat. Orang-orang panik.

USGS atau  Badan Survei Geologi Amerika Serikat melaporkan gempa tersebut melanda 14 kilometer timur laut kota Neon Karlovasion di pulau Somos, Yunani. Gempa tersebut terjadi pada kedalaman yang relatif dangkal yaitu 10 kilometer Laut Aegea, sehingga dampaknya sangat kuat dirasakan di permukaan tanah.[MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.