Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Israel Luncurkan Vaksinasi Ketiga Untuk Orang Dengan Gangguan Sistem Kekebalan Tubuh

Selasa, 13 Juli 2021 08:37 WIB
Ilustrasi vaksin Pfizer (Foto: Net)
Ilustrasi vaksin Pfizer (Foto: Net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Israel telah memulai vaksinasi Covid-19 ketiga dengan menggunakan vaksin Pfizer-BioNTech, terhadap kelompok orang dengan gangguan sistem kekebalan tubuh.

Kementerian Kesehatan Israel mengatakan, kelompok yang diprioritaskan untuk menerima vaksinasi ketiga ini adalah mereka yang mempunyai penyakit jantung, paru-paru, pernah menjalani transplantasi ginjal, dan pasien kanker.

Vaksinasi ketiga itu telah dijalankan Sheba Medical Center di Tel Aviv, kepada beberapa pasien transplantasi jantung, Senin (12/7).

Baca juga : Grup Astra Dukung Percepatan Vaksinasi Untuk Karyawan Dan Masyarakat 

"Ada cukup bukti, bahwa pasien dengan imunosupresi tidak mampu mengembangkan antibodi yang memadai, setelah mendapatkan 2 dosis vaksin," demikian pernyataan Kementerian Kesehatan seperti dilansir AFP, Senin (12/7).

Latar belakang inilah yang membulatkan tekad pemerintah Israel, untuk meluncurkan vaksinasi ketiga. Di samping, lonjakan kasus harian yang terus menghantui.

Para ahli menyebut, vaksin Pfizer kurang efektif dalam mencegah penyakit Covid-19 varian Delta gejala ringan.

Baca juga : Prioritaskan Layanan Vaksin Bagi Penumpang, KAI Dijempolin Erick Thohir

Vaksinasi Covid-19 di Israel yang menggunakan vaksin Pfizer-BioNTech, termasuk yang tercepat di dunia.

Vaksinasi di negara yang kini dipimpin Perdana Menteri Naftali Bennett, berhasil menurunkan kasus positif harian ke angka satu digit pada bulan lalu.

Dengan cakupan vaksinasi melebihi 85 persen populasi orang dewasa, Israel telah meniadakan semua pembatasan, membolehkan makan di dalam ruangan, dan menghapus batasan dalam pertemuan skala besar.

Baca juga : Krakatau Steel Pasok Oksigen Gratis Untuk DKI Jakarta Dan Banten

Namun, kemunculan varian Delta yang pertama kali terdeteksi di India pada April lalu, memicu lonjakan kasus penularan di masyarakat.

Kini, Israel melaporkan ratusan kenaikan kasus positif setiap harinya. [HES]

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.