Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
Hari Sumpah Pemuda, Dubes Sudjatmiko Ajak Generasi Muda Bersatu Hadapi Tantangan
Kamis, 28 Oktober 2021 21:20 WIB
Sebelumnya
Dia menegaskan, semua pihak, terutama generasi muda harus bersatu untuk menyongsong masa depan yang lebih baik. Apalagi, lanjut dia, tahun 2045 nanti, Indonesia akan menghadapi bonus demografi. Dimana, warga usia produktif, 15-64 tahun, jumlahnya akan mencapai 64 persen dari jumlah penduduk.
Menurut dia, di saat itu, Indonesia harus bisa menjadi negara yang sejahtera, adil, dan makmur. "Saya yakin, kalimat itu bukan hanya sekadar kata-kata saja. Tapi, akan jadi kenyataan," ujar Sudjatmiko.
Baca juga : Peringati Sumpah Pemuda, Ancol Bersama EcoNusa Ajak Anak Muda Jaga Iklim
Namun, dia kembali mengingatkan, untuk mencapainya generasi muda harus bersatu. Mau mengesampingkan kepentingan pribadi dan kelompok. Ia juga meminta agar tidak ada lagi politisasi berbagai persoalan. Karena nantinya hanya akan menimbulkan konflik.
"Kita harus bersatu padu menghadapi konflik yang berbahaya ini dengan semangat Sumpah Pemuda," ujarnya.
Baca juga : HKTI Ngarep Dijadikan Rumah Bagi Petani
Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Asrorun Ni'am Sholeh menyebut, tantangan saat ini berbeda dengan tantangan di masa lalu. Dan pendekatan yang harus dilakukan tentunya berbeda.
"Kita sudah seharusnya memiliki daya kreatif. Terlebih untuk menghadapi pandemi Covid-19," ucap Ni'am.
Baca juga : Lestari Ajak Milenial Usung Semangat Restorasi
Saat ini, menurut Ni'am sudah ada secercah optimisme. Dengan kehadiran anak-anak muda yang secara fisik kokoh, dan secara nalar memiliki daya kritisisme, yang akan memiliki daya ungkit luar biasa.
Menurutnya, saat ini ada banyak bakat anak muda yang terpendam yang mendedikasikan diri untuk bangsa. "Hal itu seharusnya bisa jadi inspirasi. Kita jangan hanya jadi penonton perubahan sosial," ujar Ni'am. [PYB]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya