Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gelar Pelantikan Pejabat Tinggi Madya

KLHK Dan BRGM Bersinergi Penuhi Target Jokowi

Sabtu, 10 April 2021 21:05 WIB
Menteri LHK Siti Nurbaya saat melantik dua Pejabat Tinggi Madya (Eselon I) lingkup Kementerian LHK di Auditorium Dr. Soedjarwo Manggala Wanabakti Jakarta, Jumat (9/4). (Foto: KLHK)
Menteri LHK Siti Nurbaya saat melantik dua Pejabat Tinggi Madya (Eselon I) lingkup Kementerian LHK di Auditorium Dr. Soedjarwo Manggala Wanabakti Jakarta, Jumat (9/4). (Foto: KLHK)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).Siti Nurbaya melantik dua Pejabat Tinggi Madya (Eselon I) lingkup Kementerian LHK di Auditorium Dr. Soedjarwo Manggala Wanabakti Jakarta, Jumat (9/4).

Adapun pejabat yang dilantik yaitu Ruandha Agung Sugardiman sebagai Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (PKTL) dan Laksmi Dhewanthi sebagai Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim (PPI). Selanjutnya, dilaksanakan juga pelantikan lima Pejabat Tinggi Madya lingkup Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) oleh Kepala BRGM Hartono.

Baca juga : Hadiri Pelantikan Wako Padang, Zulhas: Jangan Biarkan Warga Kelaparan Dan Tak Sekolah

Lima pejabat lingkup BRGM yang dilantik yaitu Ayu Dewi Utari sebagai Sekretaris Badan Restorasi Gambut dan Mangrove; Satyawan Pudyatmoko sebagai Deputi Bidang Perencanaan dan Evaluasi; Tris Raditian sebagai Deputi Bidang Konstruksi, Operasi, dan Pemeliharaan; Myrna Asnawati Safitri sebagai Deputi Bidang Edukasi dan Sosialisasi, Partisipasi, dan Kemitraan; serta Gatot Soebiantoro sebagai Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat.

Dalam sambutannya, Menteri LHK Siti Nurbaya mengatakan bahwa pelantikan ini mendesak dilakukan, mengingat ketujuh posisi di KLHK dan BRGM tersebut merupakan motor-motor dari urat nadi, dan core (inti) persoalan-persoalan lingkungan dan kehutanan yang ada sekarang.

Baca juga : Perkuat Pengawasan Digital, BPH Migas Sinergi Dengan Telkom

“Di planologi misalnya, maka sangat penting persoalan-persoalan terkait dengan pengukuhan hutan, tata batas, reforma agraria, kepastian hukum hutan, dan penyelesaian konflik. Itu semua kuncinya ada disana (PKTL). Begitu pun Ditjen PPI, dalam menahan kerusakan bumi, apapun instrumennya dan ukurannya. Sedangkan di BRGM, gambut dan mangrove itu juga core dan “maskotnya” Bapak Presiden Joko Widodo untuk diselesaikan, dalam konteks rehabilitasi, dan pemulihan lingkungan,” tuturnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.