Dark/Light Mode

Teologi Lingkungan Hidup (15)

Asal Usul Alam Semesta: Panteisme

Sabtu, 30 September 2023 06:10 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Sebagai konsekwensi meng­anggap semuanya adalah Tuhan, maka hukum-hukum alam (natural sciences) harus juga dianggap suci sebagaimana hukum-hukum agama yang dikatakan diturunkan melalui wahyu dengan perantaraan nabi dan malaikat.

Soal tehnis pengakuan dan sistem beribadah jika kita meng­anggap segalanya Tuhan, bagi pengikut Panteisme, mudah diselesaikan. Secara teologis kelompok ini juga telah memberikan uraian yang cukup rasional, meskipun di sana-sini terdapat kontroversi, tetapi bagi ­mereka apa arti sebuah kontroversi?

Baca juga : Mengenal Alam Mitsal (2)

Kontroversi adalah manusiawi dan sepanjang hidup manusia tidak akan pernah berhenti kontroversi. Kontroversi adalah buah kreasi rasional dan setiap rasio pasti akan subyektif pada dirinya sendiri.

Panteisme menggambarkan Tuhan sebagai sesuatu yang wujud. Apapun yang berwujud maka itu tidak bisa dipisahkan dengan Tuhan. Apa saja yang berwujud maka asal-usulnya pasti dari Tuhan dan ­dengan sendirinya menjadi Tuhan.

Baca juga : Mengenal Alam Mitsal (1)

Meskipun nanti segala se­suatu itu memiliki tingkatan dan kapasitas yang berbeda-beda. Jika seorang Panteis ditanya, apa dan siapakah sesungguhnya alam semesta ini maka jawabannya simpel, yaitu Tuhan.

Namun untuk sampai kepada kesim­pulan segala sesuatu itu adalah Tuhan melalui logika tertentu yang tidak bisa dituntaskan dalam altikel ini. Dia yang tampil seba­gai gunung, laut, binatang, manusia, langit, bumi, dan lain sebagainya.

Baca juga : Mengenal Alam Jabarut

Dengan demikian, pandangan dan sikap kaum Panteime terhadap alam semestadapat dipastikan sangat respek dan hormat, karena semuanya itu adalah Tuhan termasuk kita sebagai manusia. Allahu a’lam.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.