Dark/Light Mode

Penuhi Syarat UNESCO, Pinkan Indonesia Kirim Kolintang Ke Nigeria

Selasa, 28 Februari 2023 16:15 WIB
Dewan Pembina Pinkan Indonesia Laksamana TNI (Purn) Profesor Marsetio saat memberi sambutan di acara perayaan HUT ke-12 Pinkan Indonesia di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut), Senin (27/2). (Foto: Humas PINKAN Indonesia)
Dewan Pembina Pinkan Indonesia Laksamana TNI (Purn) Profesor Marsetio saat memberi sambutan di acara perayaan HUT ke-12 Pinkan Indonesia di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut), Senin (27/2). (Foto: Humas PINKAN Indonesia)

RM.id  Rakyat Merdeka - Persatuan Insan Kolintang Nasional (Pinkan) Indonesia terus berupaya mempromosikan alat musik Kolintang ke masyarakat Indonesia dan dunia.

Salah satunya dengan mengirim alat musik dari Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut) itu ke Nigeria, agar semakin terkenal di Benua Afrika.

Dewan Pembina Pinkan Indonesia Laksamana TNI (Purn) Profesor Marsetio mengatakan, pengiriman ini merupakan salah satu upaya membumikan musik Kolintang ke seluruh pelosok dunia.

"Kolintang saat ini tak hanya merambah ke seluruh provinsi di Indonesia. Tapi juga sudah sampai ke beberapa negara Eropa seperti Moskow, Sidney, Belanda, Spanyol, Italia dan Amerika Serikat. Belum lama ini Kolintang juga dikirim ke Nigeria, agar mereka mengenal ragamnya budaya nusantara," kata Dewan Pembina Pinkan Indonesia Laksamana TNI (Purn) Profesor Marsetio. 

Baca juga : Perpustakaan Harus Antarkan Indonesia Jadi Negara Produsen

Hal ini disampaikannya usai perayaan HUT ke-12 Pinkan Indonesia di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, seperti keterangan yang diterima RM.id, Selasa (28/2).

Menurut dia, langkah ini merupakan salah satu upaya Pinkan Indonesia memenuhi persyaratan UNESCO agar Kolintang diakui sebagai warisan budaya tak benda dunia bulan. Dia juga menyebut seluruh persyaratan rencananya akan diajukan bulan Maret 2023.

"Bulan depan akan kita serahkan sebagai syarat Kolintang jadi warisan budaya tak benda dunia, insyaALLAH penetapannya bulan Desember 2024," beber mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) itu.

Di tempat yang sama, Ketua Umum Pinkan Indonesia, Penny Marsetio, menyampaikan, para seniman dan budayawan seperti Franki Raden dan Muhammad Dwiki Dharmawan Sastrawijaya, akan menyusun naskah-naskah untuk kelengkapan persyaratan kolintang “goes to UNESCO”.

Baca juga : Dukung Sarana Peternakan Di Sumut, Pupuk Indonesia Bangun Sumur Bor

Franki sendiri merupakan peraih Piala Citra untuk penata musik terbaik Indonesia. Sedangkan Dwiki Dharmawan adalah penyanyi dan penulis lagu Indonesia.

Selain itu, lanjut Penny, juga ada Tim Lima yang ada di Minahasa Sulawesi Utara yang akan mengisi form-form yang harus diselesaikan.

“Harapannya kedepan, kolintang menjadi tuan rumah di negerinya sendiri terutama masyarakat Sulawesi Utara,” tutup Ketua Umum Pinkan Indonesia, Penny Iriana Marsetio.

Sementara itu, Kepala Stasiun RRI Jakarta, Ida Ayu Evi Handayani mengatakan, sebagai media, RRI akan terus bersama-sama memajukan dan melestarikan budaya Nusantara, salah satunya mewujudkan Kolintang Goes to UNESCO.

Baca juga : Pengamat UI: Rasio Kepemilikan Mobil Di Indonesia Masih Rendah

"RRI akan terus berperan aktif menjaga dan merawat ragam budaya di tanah air, dengan tersedianya program suara budaya di Pro 4 RRI Jakarta," ucap Ibu Ida Ayu Evi Handayani.

Sekadar informasi, acara Perayaan Hari Ulang Tahun ke 12 PINKAN Indonesia ini juga dilaksanakan secara luring dan daring atau Live streaming.

Pesertanya tak hanya dari Indonesia. Tapi juga Kawanua Sedunia, termasuk yang dari California dan Los Angeles Amerika Serikat.

Acara HUT kali ini dihadiri oleh Ketua Dewan Pelindung ibu Lis Purnomo Yusgiantoro, Ketua Dewan Pembina Laksamana (Purn) TNI Prof. DR. Marsetio, Ketua Umum DPP PINKAN Indonesia ibu Penny Marsetio, Kepala Stasiun RRI Jakarta, Para Pelatih, serta Pegiat Musik Kolintang dan Para Pengurus DPP PINKAN Indonesia. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.