Dark/Light Mode

Kiat Sehat Pekerja Kantoran, 30 Menit Aktivitas Fisik

Minggu, 8 September 2019 20:48 WIB
(Foto Klikdokter)
(Foto Klikdokter)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah delapan jam bekerja di kantor, penting bagi karyawan melakukan aktivitas fisik selama 30 menit dalam sehari. Dimulai dari gerakan sederhana, ini akan menjaga kesehatan Anda.

Badan PBB untuk Kesehatan World Health Organization (WHO) telah menganjurkan melakukan aktivitas fisik selama 30 menit dalam sehari. Aktivitas fisik tersebut berupa gerakan tubuh yang dihasilkan otot rangka yang membutuhkan pengeluaran energi.

Dokter kesehatan kerja dari Rumah Sakit YPK Mandiri dr Hennessy Kurniawan mengatakan, terutama untuk para pekerja kantoran, penting untuk memerhatikan kesehatannya. Jangan sampai sibuk bekerja lupa dengan kesehatan.

Baca juga : Jayapura Memanas, Laga Persipura Kontra Bali United Ditunda

"Ada hal yang perlu diperhatikan oleh para pekerja. Selain harus banyak minum air putih, juga harus beraktivitas 30 menit setiap hari untuk berolahraga agar tubuh tetap sehat. Jenis olahraga yang paling baik adalah kombinasi antara olahraga cardio (lari, jogging, berenang, lompat tali, dll) dan olahraga strength training (squatting, lunges, planking, push up, dll)," kata dr Hennessy Kurniawan, di Jakarta, belum lama ini.

Selain melakukan aktivitas fisik, para pekerja juga perlu memerhatikan gizi. Bisa dimulai dengan mengonsumsi makanan yang cukup mengandung karbohidrat, protein, lemak, tinggi serat, dan tinggi vitamin plus mineral. "Tapi itu semua jangan berlebihan," katanya. 

Manajer Occupational Health Service Centre Rumah Sakit YPK Mandiri ini juga menambahkan, yang perlu diketahui para pekerja adalah untuk melakukan medical check up (MCU). "MCU berkala dan MCU khusus juga harus dilakukan untuk memastikan dari tahun ke tahun untuk mendeteksi dini segala masalah kesehatan. Tujuannya agar dapat dilakukan upaya pencegahan penyakit dan komplikasinya," kata dr Hennessy. 

Baca juga : Pertamina Ingatkan Keselamatan Pekerja Lewat Seni Mural

Dia juga menyarankan agar perusahaan memiliki klinik atau pelayanan kesehatan. Selain itu, dalam upaya sosialisasi pentingnya kesehatan kerja, Klinik YPK Mandiri menyediakan layanan kesehatan yang lebih bersifat kuratif dan rehabilitatif. Salah satunya, booth Klinik YPK Mandiri yang berada di Menara Mandiri, Jakarta.

"Di sini ada booth yang menyediakan timbangan untuk mengukur komposisi tubuh seseorang. Di booth yang sama disediakan display menu makanan untuk menjelaskan mengenai kalori dan jenis-jenis makanan. Ada juga booth feminine wellness yang memfokuskan pada kesehatan pekerja wanita," kata dr Hennessy. 

Ada booth untuk menganalisa Framingham Score, yaitu berapa besar kemungkinan seseorang terkena serangan jantung dalam 10 tahun. Para pekerja dapat mengunjungi booth dan melakukan pemeriksaan serta konsultasi singkat dengan dokter.

Baca juga : Peringati Hari Koperasi, Astra Membatik Di Desa Bumiaji

"Kami menyediakan booth untuk mengedukasi pekerja mengenai pentingnya kesiapan tanggap darurat. Kemampuan melakukan Bantuan Hidup Dasar (BHD) sangat berguna untuk menyelamatkan nyawa orang lain," tuturnya.[MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.