Dark/Light Mode

Pabrik Korek Api Gas di Langkat Terbakar, 28 Pekerja Wanita Tewas

Jumat, 21 Juni 2019 18:30 WIB
Korban kebakaran pabrik korek api di Langkat, Sumatera Utara tiba di RS Bhayangkara, Medan. (Foto: Antara)
Korban kebakaran pabrik korek api di Langkat, Sumatera Utara tiba di RS Bhayangkara, Medan. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Si jago merah melalap pabrik korek api gas (mancis) di Jalan Tengku Amir Hamzah, Desa Sambirejo, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (21/6). Akibat kejadian ini, 28 orang dilaporkan tewas.

Suryadi, seorang saksi yang mengantarkan korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan, mengatakan hanya empat orang pekerja yang selamat dalam peristiwa kebakaran yang terjadi menjelang shalat Jumat, pukul 12.00 WIB. Menurutnya, sebagian pekerja pabrik meninggal dunia karena terjebak di dalam bangunan pabrik.

Baca juga : Pastikan Pasokan LPG Lancar, Pertamina Sambangi Fasilitas Depot LPG

"Waktu kebakaran itu terjadi, kondisi pintu depan pabrik terkunci. Yang buka hanya pintu belakang. Sedangkan sumber kebakaran, dari arah belakang," ungkap Suryadi, seperti dikutip Antara, Jumat (21/6).

"Semuanya perempuan, karena pekerjanya memang perempuan semua," lanjutnya.

Baca juga : Jamur Merang Angkat Kesejahteraan Petani Karawang

Sementara itu, data korban kebakaran yang dipajang di RS Bhayangkara Medan menyebutkan, di antara perempuan korban meninggal dunia itu, tercatat lima anak-anak.

Korban kebakaran mayoritas beralamat di Desa Sambirejo serta beberapa di Desa Selayang Mancang, dan Kwala Begumit.

Baca juga : Bhiksu Radikal Ashin Wirathu Terus Dikejar Pemerintah Myanmar

Dari informasi awal di TKP, kebakaran itu berawal dari ledakan tabung gas. Api baru dapat dipadamkan setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota Binjai dan dua unit milik Pemadam Kebakaran Pemkab Langkat, bekerja keras memadamkan kebakaran. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.