Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Cegah Kasus Kekerasan Dan Pelecehan Seksual
Dinas PPAPP Gembleng Petugas Angkutan Umum
Jumat, 12 Agustus 2022 07:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta mengoptimalkan layanan Pos Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA). Salah satunya, menggembleng petugas angkutan umum untuk mencegah kasus pelecehan seksual.
Kepala Dinas PPAPP DKI Jakarta, Tuty Kusumawati mengatakan, bimbingan teknis (bimtek) pencegahan dan penanganan tindak kekerasan maupun pelecehan seksual terhadap perempuan di angkutan umum akan diberikan kepada petugas maupun manajemen di PT Transjakarta, PT MRT dan PT LRT.
Baca juga : Mahfud: Kawal Kasus Pembunuhan Brigadir J Dari Ranjau Geng Pelaku
“Kita perlu memperkuat kemampuan para petugas dan mengkampanyekan pencegahan sekaligus penanggulangan kekerasan di moda transportasi,” ujarnya di Jakarta, Rabu (10/8).
Berdasarkan hasil survei Koalisi Ruang Publik Aman (KRPA) 2022, transportasi termasuk sarana dan prasarananya merupakan satu dari lima lokasi paling banyak terjadi pelecehan seksual dengan persentase mencapai 23 persen. Maka dari itu, bimtek dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia terkait penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak pada moda transportasi.
Baca juga : KAI Pecat Oknum Petugas Kebersihan Pelaku Pelecehan Seksual, Erick Kasih Jempol
Tuty menuturkan, jajarannya berkolaborasi dengan United Nations Population Fund (UNFPA) dan Komnas Perempuan dalam penguatan petugas Pos SAPA pada moda transportasi. Para petugas pada moda transportasi nanti akan dibekali pengetahuan untuk membantu mencegah dan melaporkan tindakan kekerasan di dalam angkutan umum serta melindungi korban.
Materi yang akan diberikan di antaranya kekerasan berbasis gender, fenomena kekerasan di ruang publik, khususnya transportasi, mekanisme dan simulasi penanganan kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak pada moda transportasi.
Baca juga : Tegas!! KAI Pecat Oknum Petugas Kebersihan Pelaku Pelecehan Seksual Di Stasiun Ciamis
“Bulan ini kita akan memberikan bimtek kepada 200 petugas yang sebagian besar dari Transjakarta,” terangnya.
Menurut Tuty, para petugas itu akan menjadi mitra Pos SAPA. Para pengguna moda transportasi bisa melakukan pengaduan dan mendapatkan pelayanan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) soal kekerasan seksual kepada Pos SAPA.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya