Dark/Light Mode

Tsunami Mereda, Hoaks Menggila

Rakyat Lari, Relawan Lari Bupati Irna Juga Ikut Lari

Rabu, 26 Desember 2018 14:23 WIB
(Foto: IG  @infobmkg)
(Foto: IG @infobmkg)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kabar air laut yang kembali naik bikin warga Kabupaten Pandeglang panik. Para relawan yang sedang melakukan evakuasi ikut berlarian menyelamatkan diri ke tempat yang lebih tinggi. Tsunami sudah mereda, tapi hoaksnya menggila.

Kepanikan terjadi di Sumur, Tanjung Lesung, Pandeglang, sekitar pukul 14.35 WIB. Diawali ketika sejumlah orang yang ada di pinggir pantai berteriak air laut pasang. Mendengar itu, warga yang sedang beraktivitas berhamburan ke jalan.

Baca juga : Polda Banten Amankan 64 Mobil & 20 Motor

Tim SAR dan relawan yang sedang melakukan evakuasi ikutan berhamburan. Anggota TNI dan Polri yang berada di lokasi meminta warga tidak panik saat menyelamatkan diri. Mereka meminta masyarakat yang masih berada di dekat pantai menjauh ke tempat yang lebih tinggi. Bupati Pandeglang Irna Narulita yang kebetulan berada di kantor Kecamatan Sumur pun, ikut melarikan diri.

Anak-anak dan ibu-ibu menangis ketakutan. Kendaraan dan warga berada di jalanan sehingga terjadi kemacetan yang mengular. Selang sepuluh menit kemudian, ada suara dari pengeras suara masjid yang memberitahukan bahwa itu air pasang. Bukan tsunami.  "Air hanya pasang, Insya Allah bukan tsunami susulan. Harap tenang dan tidak panik," katanya. Barulah keadaan mulai kondusif. Tim SAR dan relawan kembali bertugas.

Baca juga : Total Korban Jiwa Tsunami Selat Sunda Kini 429 Orang

Danrem 064 Maulana Yusuf Kolonel Inf Widiyanto meminta warga tetap tenang. Dia menegaskan, informasi adanya peringatan soal naiknya gelombang laut harus tetap berpedoman pada informasi yang dikeluarkan BMKG. “Kalau BMKG belum menyatakan, mari patuhi apa yang sudah ditunjuk pemerintah secara resmi," kata Yusuf, di lokasi. 

Sebelumnya, warga Sumur berusaha melarikan diri ke lokasi lebih tinggi. Warga panik karena mendengar informasi ombak laut terlihat naik. Salah satu petugas SAR dari TNI yang ditanya wartawan mengatakan, ada informasi ombak di laut selatan terlihat naik. Dia yang sedang di bibir pantai kemudian lari.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.